Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Injak usia 40 tahun, striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, buktikan diri usia uzur tidak ringkih.
Zlatan Ibrahimovic kembali memperkuat AC Milan pada musim dingin 2020.
Zlatan Ibrahimovic tiba di AC Milan dengan status bebas transfer usai tidak memperpanjang kontrak di LA Galaxy.
Tiba di pertengahan musim 2019-2020, Ibrahimovic berhasil menorehkan 10 gol dalam 18 penampilannya di Liga Italia.
Baca Juga: Olivier Giroud, Penyerang Biasa-biasa Saja dengan Prestasi Luar Biasa
Kedatangan Ibrahimovic meningkatkan mentalitas bertanding I Rossoneri yang waktu itu baru dibesut oleh Stefano Pioli sejak Oktober 2019.
Datang pada saat usia menginjak 39 tahun, Ibrahimovic berhasil membawa Milan lolos ke Liga Europa usai mengakhiri kompetisi Liga Italia dengan menduduki peringkat lima di klasemen akhir.
Pada musim 2020-2021, dalam usianya yang telah uzur, Ibrahimovic masih memainkan peran krusial.
Tercatat 15 gol sukses dijaringkan Ibrahimovic untuk Milan dari 19 penampilannya di Liga Italia.
Baca Juga: Kontrak Baru Menanti Wonderkid Manchester City, Siap Diikat Hingga Juni 2027
Di musim tersebut, Ibrahimovic tercatat mampu mengumpulkan 17 gol dari 27 pertandingan di semua ajang.
Namun, penampilan Ibrahimovic tidak lepas dari gangguan lantaran dihantam cedera lutut, masalah otot, dan COVID-19.
Meski demikian, Milan berhasil dibawa Ibrahimovic lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya setelah terakhir kali mentas pada 2013-2014.
Tidak hanya itu, pasukan Stefano Pioli juga mampu mengakhiri Serie A dengan menempati posisi runner-up.
Baca Juga: PSG Tak Bisa Diperkuat Lionel Messi dan Neymar, Mauricio Pochettino Frustrasi
Sosok Ibrahimovic rupanya mendapat atensi khusus dari eks pemain Milan, Joe Jordan.
Joe Jordan, yang membela Milan dari 1981 dan 1983, sulit memercayai performa Ibrahimovic dalam usia kepala empat.
Jordan bahkan menyebut Ibrahimovic seolah melawan konsep usia dengan umur yang uzur, tetapi tetap kokoh.
"Saya rasa dia tidak bisa dipercaya," kata Jordan, dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.
Baca Juga: Mauricio Pochettino Sempat Mengira PSG Cuma Nge-Prank saat Mau Datangkan Lionel Messi
"Anda tidak bisa percaya dia berusia 40 tahun."
"Sepertinya Ibrahimovic menghapus konsep usia."
"Dia memiliki fisik yang luar biasa, tetapi pikiran yang menjadi kuncinya."
"Milan telah meningkat pesat berkat apa yang dibawa Ibrahimovic."
"Anda dapat melihat bagaimana tim telah berkembang, Milan lebih percaya diri karena memiliki seseorang seperti itu yang telah menang di mana pun dengan kepribadian luar biasa, itu mengubah Anda," ujar Jordan menambahkan.
Pada musim 2021-2022, Ibrahimovic baru diturunkan satu kali oleh Stefano Pioli di Liga Italia.
Ibrahimovic tampil ketika Milan sukses membungkam Lazio 2-0 pada pekan ke-3 Liga Italia dengan menyumbang 1 gol.
Namun, Ibrahimovic mengalami masalah pada tendon achilles dan hanya bermain selama 30 menit.
Baca Juga: Prediksi Lazio Vs Inter Milan - Simone Inzaghi Datang ke Ibukota dengan Status Villain
Padahal sebelumnya Ibrahimovic sudah bermasalah dengan cedera kambuhannya, yakni cedera lutut.
Penyerang yang menginjak usia 40 tahun pada 3 Oktober tersebut diprediksi bakal tampil kembali ketika Milan menjamu Hellas Verona.
Milan dijadwalkan berhadapan dengan Hellas Verona di Stadion San Siro pada laga pekan ke-8 Liga Italia, Sabtu (16/10/2021) waktu setempat atau Minggu pukul 01.45 WIB.
Ibrahimovic diyakini akan siap beraksi meskipun nantinya bakal memulai laga dari bangku cadangan.