Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim putra Indonesia berada di ambang trofi ke-14 setelah hanya menyisakan satu langkah lagi pada ajang Thomas Cup 2020 yang berlangsung di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, 9-17 Oktober.
Pada babak final yang berlangsung hari ini, Minggu (17/10/2021), pukul 13.00 waktu setempat atau 18.00 WIB, Indonesia akan menghadapi juara bertahan, China.
BolaSporter bisa menyaksikan rangkaian pertandingan tersebut melalui siaran langsung di TVRI atau layanan streaming yang tautan alias link-nya tersedia pada akhir artikel ini.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Susunan Pemain Indonesia Vs China, Marcus/Kevin Dipisah, Shi Yu Qi Absen
Meski berstatus juara bertahan, di atas kertas, peluang China untuk kembali naik ke podium kampiun tidak sebesar Indonesia.
Selain materi pemain yang tak sekuat dan sedalam Indonesia, tim putra Negeri Tirai Bambu juga dipastikan kehilangan pemain tunggal andalan mereka, Shi Yu Qi, karena cedera.
Shi Yu Qi mendapat cedera saat bertanding melawan pemain nomor satu dunia dari Jepang, Kento Momota, pada laga semifinal Thomas Cup 2020, Sabtu (16/10/2021).
Akibat insiden itu, Shi Yu Qi kalah dengan skor 20-22, 5-20.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Kemenangan Atas Denmark Bawa Indonesia ke Jajaran Tertinggi
Absennya Shi Yu Qi memaksa China memberi kesempatan kepada Lu Guang Zu untuk menjadi pemain tunggal putra.
Pemain tunggal putra berperingkat ke-27 dunia itu nantinya akan berhadapan dengan Anthony Sinisuka Ginting pada partai pertama final Thomas Cup 2020.
Duel mendatang bakal menjadi pertemuan ketiga bagi kedua pemain. Sejauh ini, Anthony selalu bisa mengatasi permainan Lu.
Meski begitu, Anthony tetap harus waspada. Sebab, selama dipercaya bermain pada Thomas Cup 2020, Lu selalu bisa menyumbang poin untuk China.
Hal serupa juga berlaku bagi tiga wakil China lainnya yang akan turun pada final Thomas Cup 2020, Li Shi Feng serta pasangan He Ji Ting/Zhou Hao Dong dan Liu Cheng/Wang Yi Lyu.
Pada pertandingan semifinal melawan Jepang, ketiga wakil tersebut sukses menyumbang poin untuk kemenangan China.
Padahal, lawan yang mereka hadapi tidak bisa dipandang remeh.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Dulu Jadi Cita-cita, Sekarang Fajar Alfian Bawa Indonesia ke Final
Tentu, kemenangan atas Jepang bakal menjadi bekal bagus China menjelang laga final melawan Indonesia.
Di sisi lain, tim Merah Putih bukan tanpa modal pada final Thomas Cup 2020.
Anthony Sinisuka Ginting dkk melaju ke pertandingan puncak setelah menyingkirkan tuan rumah, Denmark, dengan skor 3-1.
Baca Juga: Uber Cup 2020 - China Kembali Dominan, Gelar ke-15 Digenggam
Kemenangan tersebut disebut pemain ganda putra Muhammad Rian Ardianto telah membawa Indonesia ke jajaran tertinggi.
"Saat dipercaya turun sebagai ganda kedua (pada laga melawan Denmark), kami akhirnya bisa memaksimalkan penampilan dengan memberikan hasil terbaik," kata Rian, dikutip dari Badminton Indonesia.
"Kemenangan ini paling tidak bisa membawa Indonesia ke jajaran paling tinggi," ucap Rian menegaskan.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Head to Head Indonesia Vs China, Juara Bertahan Lawan Peraih Gelar Terbanyak
Muhammad Rian Ardianto yang berpasangan dengan Fajar Alfian akan tampil sebagai ganda kesatu pada final Thomas Cup 2020.
Adapun Kevin Sanjaya Sukamuljo, yang biasanya menjadi ganda kesatu bersama Marcus Fernaldi Gideon, diplot sebagai ganda kedua karena bertandem dengan Daniel Marthin.
Sementara itu, di barisan pemain tunggal, tim putra Indonesia tetap mempercayakan tiga pemain terbaik yakni Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Shesar Hiren Rhustavito.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Cermati Lawan yang Tegang, Jonatan Christie Menang
Berikut tautan alias link live streaming final Thomas Cup 2020 antara Indonesia dan China.