Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain Manchester United, Nemanja Matic, masih yakin timnya bisa menjuarai Liga Inggris musim 2021-2022 bermodalkan koleksi 14 poin saat ini.
Status Manchester United sebagai salah satu kandidat juara Liga Inggris musim ini memang mulai diragukan.
Memasuki pekan ke-8, Man United mulai menunjukkan performa kurang konsisten.
Yang terbaru, Man United menelan kekalahan 2-4 kala bertandang ke markas Leicester City.
Hasil tersebut membuat Man United kini menempati urutan ke-6 klasemen sementara Liga Inggris.
Baca Juga: Cetak Gol Hoki, Si Anak Hilang: Yang Penting Juventus Menang!
Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer mengoleksi 14 poin dari delapan laga yang dijalani.
Ada jarak sebesar lima poin yang membedakan Man United dengan pemuncak klasemen sementara, Chelsea.
Situasi ini ternyata tidak membuat Nemanja Matic panik.
Matic memilih untuk terus berpikir positif dengan peluang yang dimiliki oleh timnya.
Baca Juga: Jose Mourinho: AS Roma Tidak Layak Kalah dari Juventus
"Kami mengoleksi 14 poin, cukup untuk berada dalam persaingan juara Liga Inggris," ucap Matic seperti dilansir BolaSport.com dari situs resmi klub.
"Belum ada kata menyerah dalam kamus kami hingga akhir nanti," kata Matic menambahkan.
Liga Inggris musim ini memang masih menyisakan perjalanan yang panjang.
Setengah musim saja yang terlampaui oleh para klub Liga Inggris tersebut.
Baca Juga: Pewaris Nomor 10 Lionel Messi Tampil Moncer, Ronald Koeman Senang Bukan Main
Masih banyak kemungkinan yang akan terjadi dalam beberapa laga ke depan.
Solskjaer dan anak asuhnnya masih berpeluang besar mengejar keunggulan para lawan saat ini.
Yang dibutuhkan oleh pelatih asal Norwegia tersebut hanya belajar dari kesalahan di laga-laga sebelumnya.
Solskjaer wajib membawa tim asuhannya kembali ke konsistensi untuk meraih hasil bagus.
Baca Juga: Pewaris Nomor 10 Lionel Messi Tampil Moncer, Ronald Koeman Senang Bukan Main
Hanya dengan cara seperti ini Man United dipastikan tidak akan terlempar dari persaingan.
Kepiawaian Solskjaer dalam meracik strategi amat dituntut demi hasil memuaskan pada akhir musim.
Kedalaman skuad Man United yang sudah diisi pemain seperti Paul Pogba, Bruno Fernandes, Cristiano Ronaldo, dan Jadon Sancho menjadi senjata yang harus dimaksimalkan Solskjaer.