Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain spesialis ganda, Marcus Fernaldi Gideon, masih memiliki dua target besar setelah menjuarai Thomas Cup 2020.
Perasaan gembira menyelimuti Marcus Fernaldi Gideon setelah baru saja memenangi gelar Thomas Cup 2020 berasama Indonesia.
Thomas Cup 2020 memiliki gengsi tersendiri bagi para pebulu tangkis.
Memenangi Thomas Cup 2020 memberi kebanggaan yang sama ketika seorang pesepak bola menjuarai Piala Dunia.
Telah mengamankan salah satu gelar paling bergengsi dalam karier, Marcus Fernaldi Gideon masih haus akan prestasi lainnya.
Hal tersebut diungkapkan oleh ayah dari Marcus Fernaldi Gideon yakni Kurniahu Gideon melalui wawancara bersama Tribun Network.
Dalam penuturannya, Kurniahu Gideon mengatakan putranya itu masih memiliki dua target besar setelah meraih Thomas Cup 2020.
Ganda putra peringkat satu dunia bersama Kevin Sanjaya Sukamuljo tersebut masih mengincar gelar juara dunia dan medali emas olimpiade.
Baca Juga: Denmark Open 2021 - Menanti Janji Pembuktian Praveen/Melati
"Mimpi dia itu dia kan ingin juara dunia dan juara olimpiade," kata Kurniahu Gideon menjelaskan.
Dua impian besar itulah yang membuat Marcus Fernaldi Gideon masih penasaran hingga saat ini.
Trofi Kejuaraan Dunia dan Olimpiade memang masih absen dari lemari Marcus/Kevin kendati mereka telah menjadi pasangan ganda putra nomor satu sejak 2017.
Baca Juga: Si Anak Rumahan, Rutinitas Jonatan Christie di Luar Lapangan Menurut Ayahnya
"Kalau super series, All England, Asian Games, SEA Games, semuanya sudah berakhir," ucap Kurniahu Gideon.
"Kalau mungkin dia juara dunia dan juara olimpiade, saya pikir mungkin itu sudah cukup untuknya."
"Pokoknya mimpinya jadi juara dunia dan juara olimpiade," tutur Kurniahu Gideon yang juga merupakan mantan atlet bulu tangkis.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Denmark Open 2021 - Marcus/Kevin Beraksi Hari Ini, Live di TVRI
Sukses sebagai pebulu tangkis bukan satu-satunya harapan Kurniahu Gideon kepada Marcus.
Kurniahu berharap Marcus Fernaldi Gideon menjadi pribadi yang taat kepada Tuhan.
"Supaya dia jadi, kalau bisa ya, diharapkan jadi juara dunia dan olimpiade kemudian jadi orang yang takut sama Tuhan," kata Kurniahu menjelaskan.
"Hidup benar dan hidup baik, itu harapan saya, pokoknya takut sama Tuhan yang penting," tuturnya lagi.
Sementara masa depan Marcus yang sudah memasuki usia 30 tahun, Kurniahu menyerahkan keputusan itu kepada Marcus.
"Terserah dia ya (kapan akan gantung raket), kan dia yang main dan yang mutusin," ucap Kurniahu Gideon.
"Kalau perkiraan saya masih lama, empat tahun lagi masih bisa main," tuturnya menambahkan.
Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo akan kembali ke lapangan pada Denmark Open 2021 yang berlangsung pekan ini.
Baca Juga: Denmark Open 2021 - Luar Biasa, Indonesia Punya Wakil Unggulan Paling Banyak