Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, menyanjung kiper Manchester United, David de Gea.
Atalanta menelan kekalahan saat bertamu ke rumah Manchester United pada matchday ketiga Grup F Liga Champions 2021-2022.
Bertanding di Stadion Old Trafford, Kamis (21/10/2021) dini hari WIB, Atalanta menyerah 2-3 dari tim tuan rumah.
La Dea sejatinya mampu unggul dua gol lebih dulu di paruh pertama.
Kedua gol tersebut masing-masing dicetak Mario Pasalic (menit ke-15) dan Merih Demiral (28').
Baca Juga: Harry Maguire: Manchester United Memang Layak Menang Lawan Atalanta
Namun, selepas turun minum, Atalanta justru kena comeback menyakitkan setelah Setan Merah mencetak tiga gol balasan.
Dimulai dari gol Marcus Rashford (53') dan kemudian Harry Maguire mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-75.
Cristiano Ronaldo berhasil memastikan kemenangan Man United atas Atalanta lewat golnya pada menit ke-81.
Meski kesal dengan kekalahan menyakitkan tersebut, Gian Piero Gasperini tetap memuji kehebatan para pemain Man United, terutama David de Gea.
Terlepas dari dua gol yang bersarang di gawang Man United, Gasperini menyebut De Gea telah membuat para pemain Atalanta frustrasi dengan dua penyelamatan krusialnya di babak kedua.
Pada menit ke-70 saat kedudukan masih 1-2 untuk keunggulan Atalanta, De Gea mampu menahan tendangan Duvan Zapata yang menghasilkan bola rebound.
Baca Juga: Ronald Koeman Kecewa Berat Barcelona Cuma Menang Minimalis Lawan Jawara Ukraina
Bola liar kemudian disambar Ruslan Malinovsky yang lagi-lagi mampu dimentahkan kiper timnas Spanyol itu.
"Saya tidak tahu apakah kami tidak bisa berbuat lebih banyak," ucap Gasperini seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
"Tentu saja, kami percaya, tetapi dalam lingkungan seperti ini hanya butuh percikan motivasi untuk membuat mereka bersemangat lagi."
"Kami memiliki sensasi yang kami tahan, kami nyaris unggul 3-1 dan kiper mereka melakukan penyelamatan ganda yang luar biasa, kemudian 2-2 terjadi."
"Tidak dapat dihindari, kami mungkin akan bertahan lebih lama dengan beberapa pemain lagi yang tersedia, tetapi kami kebobolan tiga gol dalam situasi yang cukup kacau," tutur pelatih berusia 63 tahun itu menambahkan.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Rajin Cetak Gol, Tanda-tanda Manchester United Juara Liga Champions