Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, mengakui timnya sempat jemawa dan alami kesulitan saat melawan Bologna, tetapi faktor mentalitas menjadi pembeda.
AC Milan melakoni laga tandang pada pekan ke-9 Liga Italia 2021-2022.
Pada laga tandang kali ini, AC Milan melawat ke markas Bologna, Stadion Renato Dall'Ara, Sabtu (23/10/2021) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
Kunjungan ke Stadion Renato Dall'Ara tidak mudah bagi Milan lantaran skuad arahan Stefano Pioli tidak dalam kondisi lengkap.
Baca Juga: Man United vs Liverpool - Cristiano Ronaldo Baru 2 Gol di Derbi Barat Laut
Stefano Pioli kehilangan beberapa pemain kunci seperti Mike Maignan, Ante Rebic, Brahim Diaz, dan Theo Hernandez.
I Rossoneri harus bersusah payah menaklukkan I Rossoblu ,yang bermain dengan 9 pemain, dengan meraih kemenangan 4-2.
Milan mampu membuka pertandingan dengan bagus dan unggul 1-0 setelah Rafael Leao berhasil mencetak gol pada menit ke-16.
Nasib apes justru diterima Bologna lantaran empat menit setelah gol Rafael Leao, Adama Soumaoro diganjar kartu merah langsung akibat melanggar Rade Krunic.
Baca Juga: Pep Guardiola Puji Phil Foden sebagai Pemain Serbabisa
Keunggulan jumlah pemain berhasil dimaksimalkan oleh Milan dan sukses menggandakan skor menjadi 2-0 berkat gol Davide Calabria pada menit ke-35.
Di babak kedua, laga baru berjalan tiga menit, gawang Milan, yang dikawal Ciprian Tatarusanu, harus jebol akibat gol bunuh diri Zlatan Ibrahimovic.
Sepak pojok yang diambil pemain Bologna, Nicolas Dominguez, berbelok arah usai mengenai kepala Zlatan Ibrahimovic.
Keberhasilan menipiskan jarak menjadi 1-2 membuat Bologna berapi-api dan hasilnya terlihat setelah pada menit ke-52 Musa Barrow membuat kedudukan menjadi imbang 2-2.
Baca Juga: Barcelona Vs Real Madrid - Jelang El Clasico, Carlo Ancelotti Akui Sedikit Takut
Baru bangkit, I Rossoblu justru harus kembali kehilangan pemain setelah Roberto Soriano menerima kartu merah.
Roberto Soriano dianggap melakukan pelanggaran terhadap bek sayap Milan, Fode Ballo-Toure, dengan menginjak kaki.
Dalam 10 menit terakhir babak kedua, I Rossoneri berupaya keras mencetak gol tambahan.
Upaya armada Stefano Pioli membuahkan hasil setelah Ismael Bennacer membuat Milan kembali memimpin atas Bologna pada menit ke-84.
Di menit-menit akhir pertandingan, Ibrahimovic berhasil menebus kesalahannya dengan mencetak gol yang membuat Milan mengunci kemenangan 4-2 atas Bologna.
Kemenangan di Stadion Renato Dall'Ara membuat I Rossoneri naik ke peringkat pertama di klasemen Liga Italia dengan koleksi 25 poin dari sembilan pertandingan.
Selepas pertandingan, Stefano Pioli membagikan pandangannya mengenai hasil laga timnya.
Pioli mengakui I Rossoneri sempat jemawa lantaran mampu unggul atas Bologna di babak pertama.
Pelatih asal Italia tersebut juga berpikir timnya membuat kesalahan yang menyulitkan diri sendiri.
Namun, Pioli bersyukur karena faktor mentalitas membuat hasil laga menjadi berbeda.
"Kami berjuang keras karena kami jemawa dan membuat kesalahan dengan berpikir bahwa pertandingan telah berakhir ketika kami unggul 2-0 dan memiliki pemain lebih banyak," kata Pioli, dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
"Jika Anda berhenti bermain, maka Anda berisiko dalam skenario apa pun."
"Beruntungnya bagi kami karena menunjukkan kekuatan untuk memulai kembali dan meraih kemenangan."
"Saat melawan sembilan orang, itu mengubah mentalitas kami dan kami menjadi terlalu jemawa."
"Memiliki Giroud dan Ibrahimovic secara bersamaan juga membuat kami bingung, kami melakukan terlalu banyak umpan silang tanpa tujuan jelas."
"Mentalitas yang membuat perbedaan, yang membuat kami meraih kemenangan dan terus percaya pada diri sendiri sampai akhir," ujar eks pelatih Lazio dan Inter Milan tersebut melanjutkan.