Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan petarung UFC, Khabib Nurmagomedov, memberikan saran kepada Islam Makhachev untuk menodong Presiden UFC, Dana White, dengan tujuan meminta dijadikan penantang gelar juara kelas ringan UFC.
Setelah memutuskan pensiun, Khabib Nurmagomedov memutuskan bahwa Islam Makhachev menjadi penerus perjuangannya di divisi 155 pon UFC.
Sebagai sesama rekan seperjuangan dari Dagestan, Rusia, Islam Makhachev menerima mandat Khabib Nurmagomedov.
Juara dunia Combat Sambo 2016 itu kemudian perlahan-lahan membuktikan eksistensinya setelah diberi amanat dari Nurmagomedov.
Baca Juga: Fabio Quartararo seperti Marc Marquez yang Datang Saat Valentino Rossi Sedang Kuat-kuatnya
Tercatat saat ini Makhachev memegang delapan kemenangan beruntun.
Pencapaian tersebut menempatkan Makhachev berada di urutan kelima dalam peringkat kelas ringan UFC.
Itu berarti Makhachev semakin dekat untuk menjadi penantang gelar juara kelas ringan UFC berikutnya.
Sebelum berbicara seputar gelar, petarung 30 tahun itu harus melewati hadangan Dan Hooker lebih dulu.
Baca Juga: Raja Tinju Dunia Berbicara Negatif Tentang Karier Ryan Garcia
Duel Makhachev vs Dan Hooker telah dijadwalkan akan berlangsung pada UFC 267 di Etihad Arena, Yas Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Sabtu (30/10/2021).
Andai mampu mengalahkan Hooker, Makhachev mendapatkan saran dari Khabib Nurmagomedov.
Berbicara kepada DC Check-In bersama Daniel Cormier, sosok berjuluk The Eagle itu meminta Makhachev untuk langsung mendatangi Presiden UFC, Dana White supaya bisa mendapat pertarungan nyata selanjutnya.
"Pada Sabtu ini, ketika dia (Islam Makhachev) menghabisi Dan Hooker, dia hanya perlu memanggil Dana White dan seluruh hidupnya akan berubah. Itu pendapat saya," kata Nurmagomedov, dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.
Baca Juga: Alex Marquez: Kemenangan Marc Marquez Jadi Bukti Motor Honda Baik-baik Saja
"Apakah Anda ingat sebelum UFC memberi saya kesempatan mendapatkan gelar? Saya mendekati kandang, sangat dekat di bagian Dana."
"Saya katakan kepada dia 'Hey, Dana jangan kirim saya kontrak payahmu itu. Saya butuh tantangan nyata'. Makhachev harus begitu," katanya melanjutkan.
Saran Nurmagomedov tersebut dahulu pernah dilakukan pasca mengalahkan Edson Barboza pada UFC 219, Desember 2017 lalu.
Pemilik Eagle Fighting Championship itu melalui wawancara setelah pertarungan meminta untuk diadu dengan Conor McGregor atau Tony Ferguson.
Baca Juga: 3 Turnamen Bulu Tangkis Internasional di Bali Akan Terapkan Sistem Gelembung
UFC kemudian mengabulkan permintaan Nurmagomedov dan dihadapkan melawan Tony Ferguson pada UFC 223.
Contoh diatas bisa menjadi acuan bagi Makhachev untuk menirukan sikap Nurmagomedov.
Nurmagomedov yakin Makhachev mempunyai hak untuk meminta jatah menjadi penantang gelar kepada Dana White.
"Dia harus memanggil Dana White karena mereka tidak ingin memberikan dia lawan di posisi teratas," ucap Nurmagomedov.
"Siapa yang sekarang mempunyai sembilan kemenangan beruntun di UFC? Hanya sang juara Charles Oliveira."
"Bagaimana dengan yang lain? Dustin Poirier, terakhir dia kalah di sini di Abu Dhabi. Saya mencekiknya di sini. Dia Makhachev, sejak 2015, dia menghabisi semua orang," ujar Nurmagomedov.
Baca Juga: Marquez Deklarasi Perang kepada Quartararo untuk MotoGP 2022