Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Persiraja Banda Aceh tidak bisa diperkuat Paulo Henrique saat menelan kekalahan dari Persebaya Surabaya dengan skor 0-2 dalam laga pekan ke-10 Liga 1.
Pertandingan Persiraja Banda Aceh melawan Persebaya Surabaya berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Minggu (31/10/2021).
Pelatih sementara Persiraja Banda Aceh, Akhyar Ilyas, sangat menyadari bahwa tanpa kehadiran Paulo Henrique, klub yang berjulukan Laskar Rencong itu mengalami kesulitan.
Sejauh ini, Paulo Henrique memang menjadi tumpuan Persiraja Banda Aceh dalam urusan mencetak gol.
Baca Juga: Ryuji Utomo Diminta ke Persija Dulu Baru Gabung ke Klub Jepang atau Korea Selatan
Pemain asal Brasil itu telah mengoleksi enam gol dari tujuh pertandingan yang dilakoninya.
Pada laga melawan Persebaya Surabaya, Persiraja Banda Aceh memainkan M Isa yang notabene gelandang untuk menempati posisi striker.
"Tanpa kehadiran Paulo Henrique memang sulit, kami juga krisis striker," kata Akhyar Ilyas.
Baca Juga: Seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, Kylian Mbappe Diimpikan Setiap Pemain
"Selama ini kami berharap ke Paulo dan tadi (melawan Persebaya Surabaya) memaksakan gelandang untuk main di posisi striker," sambung Akhyar Ilyas.
Praktis tanpa ada Paulo Henrique, Persiraja Banda Aceh tidak memaksakan strategi umpan bola silang di laga melawan Persebaya Surabaya.
Dikarenakan tak ada target man yang bisa menggapai bola di dalam kotak penalti.
Baca Juga: Pelatih Bhayangkara FC Bongkar Cara Kuasai Klasemen Liga 1 2021
Untuk itu, di laga tersebut, Defri Rizki dkk. memanfaatkan peluang dari spekulasi tendangan jarak jauh.
"Kami melakukan berbagai cara, kami bermain dengan bola-bola terobosan," tutur
Akhyar Ilyas dalam sesi jumpa pers seusai laga.
"Sengaja tidak menginstruksikan bermain dengan bola crossing karena kami tahu tidak punya striker yang kuat di kotak penalti."
Baca Juga: Link Live Streaming dan Daftar Susunan Pemain PSIS vs Bali United, Lini Tengah Mahesa Jenar Keropos
"Kami main umpan terobosan dan tendangan jarak jauh, itu memang bagian dari strategi kami," sambung Akhyar Ilyas.
Dengan kekalahan ini, Persiraja Banda Aceh masih menempati posisi juru kunci klasemen Liga 1 dengan koleksi empat poin.
Dari sepuluh kali pertandingan, Persiraja Banda Aceh mencatatkan satu kemenangan, sekali imbang, dan delapan kekalahan.