Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, bisa sedikit tenang dalam gelaran Piala AFF 2020 lantaran Singapura menghapus stadion berumput sintetis dari daftar venue.
Kemampuan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, akan kembali diuji dalam gelaran Piala AFF 2020 di Singapura pada Desember mendatang.
Sebelumnya, Shin Tae-yong berhasil membuktikan kehebatannya sebagai juru taktik dengan membawa timnas Indonesia mengalahkan Taiwan di play-off Kualifikasi Piala Asia 2023.
Alhasil, skuad Garuda berhasil menembus Kualifikasi Piala Asia 2023 pada pertengahan tahun mendatang.
Baca Juga: Ingin Barcelona Kembali Dihormati, Suksesor Ronald Koeman Ungkap 1 Solusi
Shin Tae-yong memang sempat gagal bersama timnas U-23 Indonesia dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Bermain dua leg melawan Australia, Shin Tae-yong dan anak didiknya kalah dengan agregat 2-4.
Untungnya, meski kalah dan gagal lolos ke putaran final PIala Asia U-23 2022, nasib Shin Tae-yong di timnas Indonesia masih terjaga.
PSSI memastikan jika Shin Tae-yong masih akan menjabat sebagai pelatih timnas Indonesia, dan nasibnya baru akan ditentukan di Piala AFF 2020.
Baca Juga: Kemenangan Lawan Persita Tangerang Jadi Kado untuk PSM Makassar
“Insya Allah Shin Tae-yong sampai akhir tahun ini aman,” kata Sekjen PSSI, Yunus Nusi, kepada awak media termasuk BolaSport.com di Jakarta.
“Tapi kami akan evaluasi seperti apa yang akan dia lakukan untuk timnas Indonesia ke depan,” ucapnya menambahkan.
Dalam gelaran Piala AFF 2020, Shin Tae-yong bisa bernapas lega.
Pasalnya, Singapura selaku tuan rumah telah menghapus stadion yang menggunakan rumput sintetis dari daftar venue.
Baca Juga: Dituduh Marah dengan Solskjaer, Rashford Jelaskan Arti Selebrasinya
Seperti diketahui, Shin Tae-yong memang punya kekhawatiran tersendiri jika timnas Indonesia harus bertanding di atas rumput sintetis.
Pada Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 kemarin misalnya, penggunaan rumput sintetis di Republican Central Stadium sudah menjadi perhatian Shin Tae-yong sejak jauh-jauh hari.
“Sebenarnya agak disayangkan karena kita harus bermain di lapangan sintetis, rawan juga cedera dan sedikit licin di sini,” kata Bagus sebagaimana dikutip BolaSport.com dari YouTube PSSI, 19 Oktober 2021.
“Tapi ya apa boleh buat, kami harus cepat beradaptasi dengan lapangan ini dan tetap fokus,” tuturnya.
Baca Juga: Sedih Pemain Terbaik Pulang ke Man United, Pelatih Atalanta Rindu Cristiano Ronaldo Main di Juventus
Kekhawatiran Shin Tae-yong itu terbukti, para pemain timnas U-23 Indonesia yang tidak terbiasa bermain di rumput sintetis kesulitan mengontrol bola saat menghadapi Australia.
Beberapa pemain juga sempat mengalami cedera, seperti Asnawi Mangkualam yang tiba-tiba otot pahanya tertarik saat adu lari dengan bek Australia U-23 pada leg kedua.
Kini, kekhawatiran Shin Tae-yong itu tak akan muncul lagi dalam gelaran Piala AFF 2020.
Dikutip Bolasport.com dari Zing.vn, Singapura sebelumnya mendaftarkan tiga stadion untuk menyelenggarakan Piala AFF 2020.
Baca Juga: Satu Faktor Utama yang Buat Atalanta Bakal Sulitkan Man United
Salah satu stadion yang dimaksud adalah Stadion Jalan Besar yang menggunakan rumput sintetis.
Rumput sintetis ini disadari akan memberikan beberapa kesulitan adaptasi bagi tim-tim yang akan bertanding, termasuk Indonesia.
Setelah memperhatikan sejumlah pertimbangan, Asosiasi Sepakbola Singapura (FAS) akhirnya menghapus Stadion Jalan Besar dari daftar venue.
"FAS setuju untuk menggelar seluruh pertandingan di lapangan berumput alami," tulis Zing.vn dalam pemberitaannya.
Baca Juga: Manchester United Tim yang Kuat, tetapi Masih Belum Konsisten
Akhirnya, Piala AFF 2020 hanya akan memakai dua stadion yakni Stadion Nasional Singapura dan Stadion Bishan.
Piala AFF 2020 sendiri akan digelar pada 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2021.
Timnas Indonesia tergabung di Grup B bersama dengan Vietnam, Malaysia, Kamboja, dan Laos.
Pada 18 November nanti, Shin Tae-yong berencana untuk menggelar pemusatan latihan timnas Indonesia di Turki.
Dalam TC itu, pelatih asal Korea Selatan tersebut juga akan membawa serta timnas U-18 Indonesia yang dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20 2023.