Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Klub Liga Qatar, Al Sadd, telah mengonfirmasi kepergian Xavi Hernandez untuk akhirnya bergabung sebagai pelatih Barcelona.
Pengumuman tersebut disampaikan Al Sadd pada Jumat (5/11/2021) lewat akun Twitter resmi mereka.
CEO Al Sadd, Turki Al-Ali, mengumumkan sendiri keputusan Xavi pada hari ini.
"Administrasi Al Sadd telah menyetujui kepergian Xavi ke Barcelona setelah pembayaran klausul perilisan dalam kontraknya," ujar Al-Ali seperti dilansir BolaSport.com dari akun Twitter resmi klub.
"Kami telah setuju untuk bekerja sama dengan Barcelona pada masa depan," kata Al-Ali menambahkan.
Baca Juga: Incar Pengganti Aguero, Barcelona BIdik 3 Pesakitan Liga Inggris
Menurut Al-Ali, Xavi sudah menyampaikan keinginannya kembali ke Barcelona pada beberapa hari yang lalu.
Turki Al-Ali: The #AlSadd administration has agreed on Xavi’s move to Barcelona after the payment of the release clause stipulated in the contract. We’ve agreed on cooperation with Barcelona in the future. Xavi is an important part of Al-Sadd’s history and we wish him success. pic.twitter.com/3FvCOdYl5X
— #76 Al Sadd SC |(@AlsaddSC) November 5, 2021
Xavi ingin membantu klubnya yang saat ini tengah berada dalam kondisi kritis.
Al Sadd pun mengerti keinginan sang pelatih dan memutuskan untuk tidak menghalanginya.
Xavi akan dikenang menjadi salah satu bagian penting dari sejarah Al Sadd.
Baca Juga: Bukan Lionel Messi, Ini Sosok Jagoan Legenda Barcelona di Ballon d'Or 2021
Untuk itu, Al-Ali berharap Xavi bisa meraih kesuksesan bersama klub lamanya.
Lebih lanjut, Al Sadd akan terus menjaga hubungan baik dengan Xavi di masa depan.
Xavi dan keluarga akan selalu disambut dengan baik jika berkunjung ke Doha, Qatar.
Al Sadd memang sudah menjadi bagian tidak terpisahkan dari Xavi sejak ia melatih klub tersebut pada 1 Juli 2019.
Baca Juga: Sir Alex Ferguson Cuma Butuh 20 Detik untuk Bikin Cristiano Ronaldo Gagal ke Manchester City
Kontrak Xavi sebenarnya masih tersisa hingga 30 Juni 2023.
Namun, Xavi memilih untuk kembali ke Barcelona, klub masa kecil yang ia bela hingga 2015 sebelum bergabung dengan Al Sadd.