Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, dikabarkan siap melepas Raheem Sterling dan hal itu menjadi angin segar bagi Barcelona.
Setelah rumor dan spekulasi mengenai pelatih baru yang beredar beberapa pekan terakhir, Barcelona akhirnya membuat pengumuman resmi penunjukkan Xavi Hernandez sebagai pelatih.
Xavi Hernandez diangkat sebagai pelatih baru Barcelona guna menggantikan posisi Ronald Koeman.
Sebelumnya, Xavi Hernandez merupakan pelatih klub Liga Qatar, Al Sadd, yang masih memiliki kontrak hingga Juni 2023.
Baca Juga: Man United Vs Man City - Setan Merah Tak Akan Kena Bantai Lagi
Namun, pengangkatan yang dilakukan Barcelona membuat mereka wajib membayar kompensasi pemutusan kontrak Xavi senilai 5 juta euro (sekitar Rp 82 miliar) dari Al Sadd.
Xavi sendiri dilaporkan bakal menandatangani kontrak dengan Barcelona hingga Juni 2024.
Untuk perkenalan resminya kepada publik, pihak Barcelona mengagendakan pada Senin (8/11/2021) waktu setempat.
Tiba sebagai entrenador anyar, pelatih asal Spanyol tersebut dikabarkan telah meminta sejumlah perombakan terutama tambahan tenaga baru pada bursa transfer.
Baca Juga: Everton Vs Spurs - The Lilywhites-nya Antonio Conte Bikin Rafael Benitez Ketar-ketir
Salah satu nama yang dibidik oleh Xavi pada bursa transfer musim dingin 2022 adalah penyerang sayap milik Manchester City, Raheem Sterling.
Masa depan Raheem Sterling di Manchester City juga tengah mendapat sorotan pada musim 2021-2022.
Sterling mulai disingkirkan oleh Pep Guardiola lantaran sang juru taktik lebih senang memasang Jack Grealish, Phil Foden, Bernardo Silva, dan Riyad Mahrez di posisi sayap.
Pemain sayap asal Inggris telah mengakui jika dirinya terbuka untuk tantangan baru pada jendela musim dingin 2022 jika ada kesempatan.
Dilansir BolaSport.com dari El Nacional, Xavi bersikeras El Barca harus memiliki pemain sayap mumpuni dalam skema 4-3-3 yang bakal diterapkan di skuadnya nanti.
Mantan kapten dan maestro lini tengah Barcelona tersebut melihat kemampuan Sterling dalam hal kecepatan dan melakukan penetrasi dengan satu sentuhan cocok dalam strateginya.
Jika serius mengejar tanda tangan Sterling, Barcelona wajib menjual sejumlah pemain pada bursa transfer Januari 2022.
Meski kontrak pemain berusia 26 tahun tersebut masih berjalan hingga Juni 2023, Manchester City diyakini tidak keberatan untuk melepasnya pergi pada Januari 2022.
Baca Juga: Man United Vs Man City - Fernandes Minta Semua Pemain Lindungi De Gea
Man City disebut-sebut siap melepaskan Sterling jika ada proposal yang menarik datang.
Itu juga sejalan dengan lampu hijau yang diberikan oleh Pep Guardiola.
Menurut El Nacional, Pep Guardiola bersedia melepas Sterling lantaran sudah memiliki rencana untuk berinvestasi pada penyerang baru pada jendela transfer musim dingin tahun depan.
Kebutuhan penyerang tengah baru dinilai lebih mendesak sehingga melepas Sterling bukanlah hal sulit bagi Man City.
Baca Juga: Solskjaer Sebut Man City Tak Akan Pernah Lebih Besar dari Man United
Peluang Barcelona dalam menggaet Sterling juga terbilang besar mengingat hubungan kerja sama dengan Man City juga terbilang baik.
Itu dibuktikan dengan penandatangan Sergio Aguero dan Eric Garcia pada musim panas 2021.
Permasalahan utama bagi tim peringkat ketiga Liga Spanyol musim lalu tersebut adalah dana.
Barcelona tengah mengalami defisit anggaran akibat kesalahan anggaran pada periode kepemimpinan presiden sebelumnya, Josep Maria Bartomeu.
Baca Juga: Penunjukan Antonio Conte adalah Bukti Keseriusan Tottenham Hotspur
Menurut Transfermarkt, nilai pasar Sterling saat ini masih tergolong tinggi dengan menyentuh 90 juta euro (sekitar Rp 1,48 triliun).
Oleh karena itu, mereka akan mencari cara untuk merekayasa kesepakatan pinjaman dengan kewajiban untuk membeli pada akhir musim, itu dinilai bisa dipertimbangkan oleh The Citizens.
Namun, Barcelona perlu mewaspadai minat Sterling dari klub lain dengan Juventus, Newcastle United dan mantan klubnya, Liverpool, yang turut mengawasi situasinya di Etihad Stadium.