Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Egy Maulana Vikri meminta warganet Indonesia untuk tidak menyerang rekannya di FK Senica, Milan Jurdik, karena mendorongnya saat melakukan selebrasi.
Pemain FK Senica, Milan Jurdik, menjadi bulan-bulanan netizen Indonesia karena satu tindakannya kepada Egy Maulana Vikri.
Milan Jurdik dan Egy Maulana Vikri bermain bersama sebagai starter dalam lanjutan pekan ke-14 Liga Slovakia, Sabtu (6/11/2021).
Dalam laga tersebut, Jurdik dan Egy bahu-membahu membela FK Senica yang bertanding melawan Zlate Moravce, klub yang sebelumnya berada di posisi juru kunci Liga Slovakia.
Baca Juga: Andriy Shevchenko Comeback ke Liga Italia, Langsung Debut Lawan Jose Mourinho
Sayangnya, baik Jurdik dan Egy tak bisa menyelamatkan FK Senica dari kekalahan 1-2 dari tim tamu.
Milan Jurdik sejatinya mampu berkontribusi dengan mencetak gol pembuka ketika laga baru berjalan lima menit.
Milan Jurdik berhasil menuntaskan umpan Filip Orsula dengan sepakan kaki kanan dari jarak dekat dan membawa FK Senica unggul cepat 1-0.
Namun, Zlate Moravce berhasil membalikkan keadaan jelang turun minum.
Baca Juga: Catat DNF Pertama, Quartararo Banyak Lakukan Kesalahan pada MotoGP Algarve 2021
Karol Mondek sukses membobol gawang FK Senica lewat sepakan keras sesaat sebelum babak pertama usai.
Di babak kedua, FK Senica tak berhenti berusaha menciptakan gol untuk memastikan kemenangan.
Egy bahkan mendapat dua peluang emas yang gagal dikonversi menjadi gol.
Alih-alih mencetak gol tambahan, FK Senica justru harus menyaksikan gawangnya dibobol Alexandros Kyziridis pada menit ke-84.
Baca Juga: Liverpool Dipermalukan West Ham, Juergen Klopp Frustrasi dengan Wasit
Zlate Moravce pun berbalik unggul 2-1 dan berhasil mempertahankan skor itu hingga akhir laga.
Serangan netizen Indonesia kepada Milan Jurdik sendiri dipicu oleh sebuah peristiwa yang terjadi sesaat setelah Jurdik berhasil mencetak gol ke gawang Zlate Moravce.
Saat hendak melakukan selebrasi, Jurdik langsung didekati oleh para pemain FK Senica, termasuk Egy Maulana Vikri.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram FK Senica Indonesia, Jurdik tampak mendorong Egy yang ingin memeluknya dan mencari Filip Orsula yang menjadi pemberi assist.
Baca Juga: Hakan Calhanoglu Langgar Hierarki Penalti di Inter Milan demi Kalahkan AC Milan
Netizen Indonesia melihat hal itu sebagai hal yang kurang pantas dilakukan dan langsung meluapkan kemarahan mereka di kolom komentar Instagram pribadi Jurdik.
Mereka menganggap Jurdik terlalu sombong karena menolak merayakan gol bersama Egy Maulana Vikri.
Jurdik sendiri merasa bingung dengan serangan yang diterimanya dari warganet Tanah Air.
Sebab, pemain asli Slovakia itu merasa dirinya tak punya masalah apa pun dengan Egy.
Baca Juga: Tumbangkan Liverpool, David Moyes dan West Ham Sama-sama Pecah Telur
"Saya tidak mengerti mengapa (saya di-bully netizen Indonesia)? Saya tidak punya masalah dengan Egy," kata Jurdik dikutip Bolasport.com dari Instagram FK Senica Indonesia.
"Saya pikir kami adalah teman baik. Saya berbicara dengannya setiap hari. Dalam latihan kami membuat lelucon. Jadi mengapa banyak (warganet Indonesia) yang komentar buruk?" tanyanya.
Egy sendiri sudah mengirimkan pesan kepada para pendukungnya untuk tidak menyerang dan mem-bully Milan Jurdik.
Pemain timnas Indonesia itu menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki masalah apa pun dengan Jurdik di lapangan.
Baca Juga: Jika Menang di Misano, Bagnaia Yakin Juga Tak Akan jadi Juara Dunia MotoGP
"Nggak ada masalah sama semuanya, saya berteman baik dengan mereka (pemain FK Senica)," tulis Egy dalam Instastory pada Minggu (7/11/2021).
"Semua, tolong jangan aneh-aneh, buat pertemanan saya jadi tidak baik," pesannya kepada warganet Indonesia.
Peristiwa ini sendiri bukan kali pertama bagi warganet Tanah Air mem-bully pemain yang melakukan kontak fisik dengan Egy Maulana Vikri.
Baca Juga: Modal Kemenangan Beruntun, PSS Sleman Optimistis Tatap Seri Ketiga Liga 1 2021
Sebelumnya, pemain Zemplin Michalovce asal Jepang, Takuto Oshima, juga sempat menjadi bulan-bulanan netizen karena mengajak Egy berkelahi.
Peristiwa itu terjadi dalam laga pekan ke-10 Liga Slovakia, Sabtu (16/10/2021).
Saat itu Egy melakukan pelanggaran kepada Takuto Oshima yang berujung pada ajakan berkelahi dari sang gelandang Jepang.
Warganet pun menghujat Oshima dan menyebutnya sebagai pemain tarkam karena melakukan provokasi kepada Egy.