Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Soal Komentar Warganet Terkait Menurunnya Prestasi, Marcus Gideon Pilih Bersikap 'Bodo Amat'

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 14 November 2021 | 10:30 WIB
Pasangan ganda putra nomor satu dunia asal Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, melakukan tos di sela pertandingan melawan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan pada Simulasi Olimpiade Tokyo 2020 di Hall Pelatnas PP PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (17/6 (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Dibanding tahun 2018 dan 2019, jumlah gelar juara yang diraih pasangan ganda putra nomor satu dunia asal Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, dalam dua tahun terakhir memang mengalami penurunan signifikan.

Selain faktor pandemi Covid-19, dari segi performa, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, juga tak "seganas" tahun 2018 dan 2019.

Duet Marcus/Kevin bahkan gagal meraih medali apapun pada Olimpiade Tokyo 2020.

Padahal, mereka datang dengan status unggulan teratas.

Baca Juga: Anak Marcus Fernaldi Gideon Kaget Lihat Sang Ayah Pulang Dini Hari

Kiprah pasangan berjuluk Minions itu cuma sampai babak perempat final.

Marcus/Kevin tersingkir dari perburuan medali Olimpiade Tokyo 2020 setelah dikalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dengan skor 14-21, 17-21.

Marcus/Kevin baru bisa kembali merasakan manisnya menjadi juara saat tim putra Indonesia memenangi laga final Thomas Cup 2020 di Aarhus, Denmark, 17 Oktober lalu.

Minions lalu hanya bisa menjadi runner-up French Open 2021 sebelum akhirnya naik ke podium kampiun Hylo Open 2021.

Baca Juga: Hasil Lengkap UFC Vegas 42 - 230 Serangan Max Holloway dan Pesta-pesta KO

Mengacu pada rapor Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang begitu naik-turun, wajar jika kemudian para penggemar bulu tangkis dan warganet memberi kritik.

Meski kerap disindir perihal menurunnya prestasi, Marcus mengaku memilih bersikap "bodo amat".

Sebab, dalam pertandingan, akan selalu ada dua hasil yang diterima.

Baca Juga: Lebih Tahu soal Valentino Rossi Sebelum Balapan Terakhir, 31 Fakta Unik soal The Doctor di MotoGP

"Saya enjoy saja dan tidak memikirkan apa yang dibilang orang," ucap Marcus, dikutip dari Badminton Indonesia.

"Soal bertanding, pasti ada menang dan kalah," kata dia menjelaskan.

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo tampil ekstra gemilang pada tahun 2018 dan 2019.

Sepanjang dua tahun tersebut, Minions tak henti-hentinya menembus babak final dan meraih gelar juara.

Pada tahun 2018, Marcus/Kevin berhasil menembus 10 babak final, termasuk final Asian Games.

Dari 10 kesempatan berlaga pada laga pamungkas tersebut, Marcus/Kevin mampu naik podium kampiun sebanyak sembilan kali, termasuk saat meraih medali emas Asian Games 2018.

Baca Juga: Jangankan Tanggal Cantik, MotoGP Valencia Bisa Beri Valentino Rossi Angka Cantik di Akhir Karier

Setahun kemudian, Marcus/Kevin tercatat mencapai sembilan babak final, termasuk final Kejuaraan Asia 2019.

Namun, Marcus/Kevin hanya bisa meraih medali perak pada kejuaraan tersebut.

Selebihnya, pada delapan laga final lainnya, mereka selalu bisa keluar sebagai juara.

Kini, Marcus/Kevin tengah dihadapkan dengan tiga turnamen beruntun di Nusa Dua, Bali, yakni Indonesia Masters 2021, Indonesia Open 2021, dan BWF World Tour Finals 2021.

Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo akan memulai perjuangan mereka pada Indonesia Masters 2021 dengan menghadapi wakil Korea Selatan, Choi Sol-gyu/Kim Won-ho.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P