Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Dani Alves mengaku tak mau hanya menjadi ban serep di Barcelona karena pulang ke Camp Nou saat usia senja.
Barcelona kembali secara resmi mendatangkan pemain anyar, meski bursa transfer Januari belum dimulai.
Namun, bukan pemain muda yang didatangkan Barcelona, melainkan legenda mereka sendiri, Dani Alves.
Alves akhirnya pulang ke Barcelona setelah sempat berpisah selama lima tahun.
Sebelumnya, Alves membela klub Brasil, Sao Paulo, dan memutuskan kontrak pada September 2021.
Baca Juga: Diperkenalkan Barcelona, Dani Alves Telanjang Kaki dan Cium Rumput Camp Nou
Masalah keuangan menjadi faktor utama yang membuat Alves mundur sebagai pemain Sao Paulo.
Alves sebelumnya memang sempat menyampaikan keinginannya untuk pulang ke Barcelona.
Bek sayap asal Brasil itu memang sempat mengalami masa-masa manis saat masih berseragam Barcelona.
Bergabung pada 2008 dari Sevilla, Alves membela Barcelona selama delapan tahun hingga 2016.
Selama delapan tahun itulah, Alves mempersembahkan sejumlah trofi bergengsi kepada Barcelona.
Baca Juga: Presiden Barcelona Buka Peluang Lionel Messi dan Andres Iniesta Susul Dani Alves Pulang ke Camp Nou
Alves pernah mencicipi seluruh trofi, baik tingkat domestik maupun dunia, bersama Barcelona.
Kini, Alves telah kembali di usianya yang sudah tidak muda lagi, yakni 38 tahun.
Meski demikian, Alves mengaku hasrat di dalam dirinya untuk bermain apik bersama Barcelona masih tidak berubah.
"Satu hal yang tidak berubah, hasrat," ucap Alves, seperti dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo.
"Rambut saya memang lebih sedikit, tetapi hasrat saya masih sama."
Baca Juga: Dani Alves Merasa Terhormat Bisa Kembali Perkuat Barcelona
"Saya tahu apa yang bisa saya sumbangkan. Saya tidak hanya bisa berkontribusi di dalam lapangan, tetapi juga di luar lapangan. Saya bisa menciptakan sinergi antara klub dan fans, sinergi yang bisa membantu hasil berubah," lanjut Alves.
Tak hanya itu, Alves juga ingin membuktikan kalau dirinya masih layak untuk bermain di level tertinggi.
Bahkan, Alves secara blak-blakan menyampaikan kalau dirinya tidak mau hanya menjadi pemain cadangan di Barcelona.
Dani Alves represents - jogo bonito -, joy and love for Barça. We are very happy to have you back at home @DaniAlvesD2! pic.twitter.com/8EZulQVbxy
— Joan Laporta Estruch???? (@JoanLaportaFCB) November 17, 2021
"Usia hanyalah angka. Ada banyak pemain hebat di luar sana yang bermain di level tinggi dan itulah tujuan saya," kata Alves.
"Saya baru saja menunjukkannya di Olimpiade. Orang-orang akan mengharapkan yang terbaik dari saya dan saya akan menanggapinya."
Baca Juga: Kondisi Finansial Masih Belum Sehat, Barcelona Siap Lepas Gelandang Paling Bernilai di Liga Spanyol
"Saya tidak dilahirkan untuk menjadi yang kedua, saya dilahirkan untuk menjadi yang pertama," tutur Alves melanjutkan.
Mantan bek Paris Saint-Germain dan Juventus tersebut mangatakan akan berjuang mati-matian untuk mendapatkan posisi sebagai starter.
Alves menilai dirinya masih layak untuk mendapatkan tempat berdasarkan apa yang dia lakukan sekarang dan bukan karena masa lalunya.
"Saya datang ke sini bukan untuk menghabiskan waktu. Saya datang ke sini untuk bermain dan berjuang untuk posisi saya," ujar Alves.
"Saya telah berbicara dengan Xavi dan saya akan menjadi full-back, tetapi saya tidak membatasi diri saya sendiri."
Baca Juga: Kurang Bertaji di Barcelona, Memphis Depay Paling Ganas di Kualifikasi Piala Dunia 2022
"Saat ini saya berlatih sebagai full-back dan berjuang untuk mendapatkan tempat saya, bukan karena apa yang telah saya capai di masa lalu tetapi karena keinginan saya. Saya akan mendapatkan hak untuk memakai jersi itu," pungkas Alves.
Alves memang masih bisa berprestasi meski usainya sudah mendekati 40 tahun.
Prestasi terakhirnya adalah menjadi kapten dan membawa timnas Brasil meraih medali emas dalam Olimpiade Tokyo 2020 kemarin.
Dalam ajang tersebut, Alves bahkan bermain terus di setiap laganya.