Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Terdapat alasan mengapa Cristiano Ronaldo bermain di luar posisinya yang biasa saat Manchester United membungkam Villarreal.
Cristiano Ronaldo kembali mencuri lampu sorotan ketika Manchester United membawa pulang kemenangan 2-0 dari kandang Villarreal dalam matchday kelima fase grup Liga Champions 2021-2022.
Dia menyumbang satu gol dalam partai yang berlangsung di Estadio de la Ceramica, Selasa (23/11/2021) atau Rabu dini hari WIB.
Gol sang superstar terjadi pada menit ke-78 yang sekaligus membuka keunggulan Setan Merah.
Jelang bubaran, menit ke-90, satu gol tambahan dari Jadon Sancho memantapkan kemenangan tim tamu.
Baca Juga: Ibrahimovic Si Pemain Lintas Generasi Ungkap Perbedaan Daniel Maldini dan Paolo Maldini
Di luar masalah kontribusi gol, ada hal tak lazim dari peran Ronaldo dalam pertandingan kali ini.
Ronaldo bermain di sayap kiri pada awal laga.
Biasanya, pemilik lima Ballon d'Or itu beroperasi sebagai penyerang sentral.
Adapun posisi natural Ronaldo diisi oleh Anthony Martial.
Caretaker United, Michael Carrick, tentu punya alasan atas strategi tersebut.
"Kami menempatkan dia dia kiri dan memplot Anthony di tengah. Dengan fleksibilitas yang kami miliki di lini serang, mereka bisa bertukar posisi," kata pria yang menggantikan posisi Ole Gunnar Solskjaer itu untuk sementara, seperti dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.
"Akan tetapi, di mana pun mereka bermain, pada akhirnya mereka bertahan dengan tanggung jawab dan disiplin. Hal itu menjadikan kami jauh lebih kuat."
"Jika Anda bekerja dengan baik sebagai sebuah tim dan menyatukan paket lengkap, Anda mendapatkan hadiah," tutur Carrick menambahkan.
Baca Juga: Alasan Casey Stoner Sebut Valentino Rossi Bukan Pembalap Hebat
Bagi Ronaldo, torehannya ke gawang Villarreal bukan cuma menghasilkan tiga poin buat United, tetapi juga rekor baru.
CR7 menjadi pemain pertama yang mencetak gol secara beruntun di lima pertandingan pertama Liga Champions untuk tim Inggris dalam satu musim kompetisi.
Pria kelahiran Madeira itu melahirkan gol kala bersua Young Boys, Atalanta (dua laga), dan Villarreal (dua laga).