Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penyerang Bali United, Ilija Spasojevic pada musim 2021/2022 ini tampil garang dengan menyematkan namanya dideretan pertama pencetak gol terbanyak hingga pekan ke-14 di Liga 1 musim ini.
Ilija Spasojevic musim ini tengah mencuri perhatian dengan telah mencetak 12 gol dari 14 pertandingan Liga 1 2021/2022.
Dengan torehan itu, Ilija Spasojevic bisa dikatakan mencetak gol hampir disetiap pertandingan yang dilakoninya.
Baca Juga: Komentar Mengejutkan Eks PSM Makassar Seusai Kalahkan Johor Darul Takzim
Semua pecinta sepak bola Indonesia saat ini pandangannya lagi tertuju pada Ilija Spasojevic yang tak henti-hetinya selalu membuat kejutan di setiap pertandingan Bali United.
Pemain berusia 34 tahun itu menunjukkan konsistensinya sebagai pemain profesional.
Baca Juga: Tak Usah Diingatkan soal Grappling Islam Makhachev, Beneil Dariush Ikuti Naluri
Meski tak lagi muda Ilija Spasojevic selalu tampil menawan bersama Bali United dalam setiap laga.
Ilija menunjukkan bagaimana moncernya dia di Liga 1 karena masih memimpin jarak dengan para tok scorer lainnya.
Baca Juga: Penjelasan PSSI Soal Proses Naturalisasi Sandy Walsh hingga Jordi Amat
Kejutan selalu dihadirkan dalam beberapa pertandingan, salah satunya pada laga pekan ke-14 pada Selasa (30/11/2021) ia mencetak brace.
Ilija mencetak gol dua kali ke gawang Persiraja Banda Aceh pada menit ke-45+1 dan 61.
Baca Juga: Eks Bek Man City Tak Senang dengan Reaksi Heboh Kedatangan Rangnick ke Man United
Ini bukan brace pertama bagi Ilija, sebab ini catatan ia mencetak brace ketiganya, setelah sebelumnya telah mencetak dua gol dalam satu laga.
Pemain naturalisasi asal Montenegro itu mencetak brace dalam laga Bali United melawan Persita Tangerang pada Jumat (24/9/2021).
Untuk brace kedua dicetak Ilija saat melawan Persela Lamongan pada 20 November 2021.
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Paulo Dybala dan Alvaro Morata Gemilang, Juventus Gebuk Tim Promosi 2-0
Catatan itu tak berhenti disitu saja, setiap pertandingan Ilija selalu menampilkan yang terbaik dan memimpin rekan-rekannya dengan maksimal.
Kerja keras Spasojevic terbukti dengan sukses membawa Bali United menempati posisi keempat klasemen sementara Liga 1.
Bali United bertengger di posisi empat dengan mengemas 28 poin dari 14 pertandingan.
Baca Juga: PSG Vs Nice - Lionel Messi Dipuji Habis-habisan Pelatih Lawan
Tim berjulukan Serdadu Tridatu itu telah meraih kemenangan delapan kali, seri empat kali dan kalah dua kali.
Catatan itu tentu membuat Ilija Sapsojevic dkk menunjukkan konsistensi mereka, bahkan dalam laga terakhir melawan Persiraja Banda Aceh mereka menang telak 5-0.
Namun, status top scorer sementara di Liga 1 masih tak menjamin posisi Ilija masuk dalam daftar skuad timnas Indonesia.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2021 - Kans Marcus/Kevin Tebus Luka Olimpiade Tokyo 2020
Mentereng dan garang di Liga 1 tak membuat pendirian pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong goyah sedikit pun.
Shin Tae-yong terlihat masih tak membutuhkan jasa Ilija Spasojevic dalam memperkuat skuad Garuda.
Padahal timnas Indonesia dalam waktu dekat akan menghadapi ajang Piala AFF 2020 yang akan berlangsung di Singapura.
Baca Juga: PSSI Ogah Buru-buru Proses Naturalisasi Sandy Walsh dan 3 Pemain Lainnya
Dengan ini, tentu saja timnas Indonesia membutuhkan sosok pemain yang mampu memecahkan kebuntuan tim.
Sosok pemain yang akrab disapa Spaso tersebut dinilai menjadi orang paling tepat untuk menambah skuad Garuda saat ini.
Sayangnya, saat semua orang beranggapan sosok Spaso adalah pemain yang paling dibutuhkan timnas Indonesia.
Baca Juga: Kata Teco usai Bali United Tumbangkan Persiraja dengan Skor Telak 5-0
Itu tak sependapat dengan pelatih asal Korea Selatan yang beranggapan tidak membutuhkan sosok Ilija Spasojevic.
Untuk menghadapi laga Piala AFF 2020 ini, Spaso masih tak dapat menarik perhatian Shi Tae-yong.
Sebab sejak awal Shin telah mengatakan bahwa gaya permainan dari Spaso tidak sesuai dengan taktik yang ia terapkan.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2021 - Berada di 'Grup Neraka', Pelatih Wanti-wanti Marcus/Kevin
Sehingga Spaso tak pernah dipanggil lagi setelah sebelum-sebelumnya Spaso pernah ikut dalam pemusatan latihan timnas Indonesia jelang Kualifikasi Piala Dunia 2022 beberapa waktu lalu.
Spaso hanya mengikuti TC timnas saja, setelah itu ia tak pernah lagi kembali dipanggil untuk membela timnas Indonesia.
“Memang sebelumnya beberapa kali dia (Ilija Spasojevic) pernah dipanggil untuk TC,” kata Shin Tae-yong beberapa waktu lalu kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Baca Juga: PSSI Targetkan Proses Naturalisasi 4 Pemain Selesai Januari 2022
“Tetapi pergerakan yang diinginkan saya dengan gaya permainan Spaso itu berbeda,” ucapnya.
“Dan sudah berumur, tapi saya juga mengakui kemampuan Spaso,” ujarnya.
Pertimbangan umur juga menjadi perhatian Shin sehingga ia memilih untuk tak membawa Spaso dalam memperkuat timnas Indonesia.
Seperti diketahui, pelatih berusia 52 tahun itu lebih memilih para pemain muda untuk memperkuat timnas senior.
Bahkan para pemain yang memperkuat skuad Garuda tak berbeda jauh dengan pemain timnas U-23 Indonesia.
Baca Juga: Lionel Messi Dinilai Tak Layak Menang Ballon d'Or 2021, Pep Guardiola Beri Pembelaan
Shin Tae-yong tentu memiliki alasan tersendiri dengan mengandalkan para pemain muda seperti Pratama Arhan, Alfeandra Dewangga, Witan Sulaeman, dan pemain muda lainnya.
Baca Juga: Dampingi Persis Solo, PSIM Yogyakarta Lolos ke 8 Besar Liga 2 Usai Tekuk Persijap
Padahal selama ini, sebelum era Shin Tae-yong strata timnas Indonesia selalu diisi oleh berbagai macan skuad.
Untuk timnas Indonesia akan diisi pemian senior seperti Alberto Goncalves, Hansamu Yama, Ilija Spasojevic dan kawan-kawan.
Asian Games 2018 lalu, Luis Milla memanggil Alberto Goncalves yang kala itu berusia 37 tahun.
Baca Juga: Raffi Ahmad Ingin Timnya Lolos, RANS Cilegon FC Cuma Punya Satu Cara
Keberadaan Beto terbukti berpengaruh pada performa timnas Indonesia di Asian Games 2018.
Beto mampu menyumbang empat gol untuk timnas sepanjang gelaran Asian Games 2018.
Walaupun akhirnya timnas U-23 Indonesia harus gugur di babak delapan besar seusai kalah penalti dari Uni Emirat Arab.
Baca Juga: Kata-kata Motivasi Massimiliano Allegri Bikin Juventus Menang atas Tim Promosi
Sepertinya hal itu tak akan diterapkan oleh Shin Tae-yong dalam skuadnya.
Sebab untuk strata timnas saat ini diisi oleh berbagai macam pemain.
Strata timnas lainnya seperti timnas U-23 Indonesia juga sebelumnya ada beberapa pemain yang ikut tergabung dalam tim.
Pemain timnas U-18 juga ikut gabung timnas U-23, jadi tak stagnan melulu sesuai dengan usia.
Baca Juga: Update Kondisi Beckham Putra setelah Terlibat Insiden Sikutan pada Laga Persib vs Arema FC
Pada era kepelatihan Shin Tae-yong ini semua berubah, salah satunya yang membuat heran yakni tak dilibatkannya Spaso dalam skuad Garuda.
Padahal pengalaman dan postur Spaso sejatinya bisa menjadi salah satu senjata Shin Tae-yong di ajang level internasional.
Apalagi saat berbicara pengalaman, pemain berusia 34 tahun itu cukup mentereng selama ini.
Baca Juga: Pensiun dari MotoGP, Valentino Rossi Dapat Penghargaan Piala Tapir
Bukan hanya musim ini, tetapi pada musim-musim sebelumnya Spaso juga menjadi salah satu andalan Bali United.
Tetapi sayangnya, Spaso masih tak masuk pilihan utama Shin Tae-yong pada Piala AFF 2020 ini.
Shin masih mempercarakan lini serang timnas Indonesia kepada Witan Sulaeman, Ezra Walian, Kushedya Hari Yudo, dan beberapa pemain lainnya.
Baca Juga: PSG Vs Nice - Lionel Messi Dipuji Habis-habisan Pelatih Lawan
Meski beberapa pemain seperti Kushedya Hari Yudo hingga saat ini masih mandul saat memperkuat timnas Indonesia.
Tetapi pemain Arema FC itu masih menjadi salah satu andalan Shin Tae-yong untuk memperkuat timnas Indonesia.
Selain itu, tipe permainan Spaso juga dinilai sudah ada dalam jajaran pemain timnas Indonesia yang dibawa ke Singapura.
Baca Juga: Genoa vs AC Milan - Andriy Shevchenko Janji I Rossoblu Bakal Buat I Rossoneri Kesulitan
Permainan Spaso dinilai tidak jauh berbeda dari Ezra Walian ataupun Evan Dimas.
Sehingga dalam pemanggilan pemain timnas Indonesia ke Singapura yang akan diumumkan pada hari ini Rabu (1/12/2021) juga dikabarkan tak terdapat nama Spaso.
Ada empat pemain yang dikabarkan akan menjadi pemain tambahan untuk skuad Garuda di Singapura nanti.
Baca Juga: Ilija Spasojevic Kirim Sinyal ke Shin Tae-yong Siap Bela Timnas Indonesia
Dari empat pemain yang akan turut membuat timnas di ajang Piala AFF 2020 ini diantaranya dua pemain Persebaya Surabaya.
Sedangkan untuk dua pemain lainnya belum ada bocoran.
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri mengatakan bahwa untuk pemain yang akan menyusul timnas Indonesia ke Singapura akan diumumkan hari ini.
Baca Juga: Shin Tae-yong Akui Kualitas dari Ilija Spasojevic, Tapi Tak Dipanggil ke Timnas Indonesia
“Kalau untuk empat nama itu akan kami rilis hari ini, jadi sabar dulu ya,” tutur Indra Sjafri kepada BolaSport.com, Rabu (1/12/2021).
Meski masih akan diumumkan nanti, nama Spaso kabarnya tak masuk dalam jajaran empat pemain tersebut.
Shin Tae-yong masih tak tertarik dengan catatan mentereng Spaso dalam Liga 1 2021/2022 ini.
Baca Juga: Penjelasan PSSI Soal Proses Naturalisasi Sandy Walsh hingga Jordi Amat
Sementara itu, untuk timnas Indonesia akan memulai langkahnya menghadapi Piala AFF 2020 pada 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022.
Timnas Indonesia sendiri tergabung dalam Grup B Piala AFF 2020 bersama dengan Malaysia, Vietnam, Laos, dan Kamboja.