Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dustin Poirier Skeptis Penerus Takhta Khabib Dituding Cemen, Mau Buktikan Sendiri pada UFC 269

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Selasa, 7 Desember 2021 | 07:00 WIB
Conor McGregor (kiri) ditekan oleh Dustin Poirier pada UFC 257 di Etihad Arena, Abu Dhabi, UEA, 24 Januari 2021. (TWITTER.COM/UFC)

BOLASPORT.COM - Ada teori yang ingin dibuktikan penantang gelar kelas ringan, Dustin Poirier, saat menghadapi juara bertahan, Charles Oliveira, pada UFC 269.

Takhta divisi kelas ringan UFC akan kembali dipertaruhkan pada event pay-per-view UFC 269 pada akhir pekan ini.

Charles Oliveira akan berusaha mempertahankan gelar untuk pertama kalinya sejak mendapatkannya pada Mei lalu.

Oliveira kala itu mengalahkan Michael Chandler untuk merebut gelar yang ditanggalkan Khabib Nurmagomedov karena pensiun.

Baca Juga: Conor McGregor Kritik Sikap Khabib Nurmagomedov Sebelum Pensiun di UFC

Kemenangan Oliveira terjadi secara dramatis.

Chandler awalnya berada di atas angin setelah berhasil memukul Oliveira hingga sempoyongan pertama.

Oliveira terpojok dan hampir dibuat KO. Namun, dia berhasil bertahan hingga bel akhir ronde dibunyikan.

Secara tidak terduga uppercut kanan Oliveira pada ronde berikutnya secara telak mengenai rahang Chandler.

Baca Juga: Pelari asal Austria Kirim Satu Juta Liter Air Bersih ke Sumba Timur

Chandler langsung tak berdaya. Sempat mencoba berlari menghindar, mantan juara Bellator MMA menjadi target bogem mentah Oliveira.

Ronde kedua pun baru berlangsung 19 detik saat Oliveira memastikan diri sebagai juara yang baru.

Comeback Oliveira tentu mengesankan. Namun, tidak semua orang takjub dengan penampilan Oliveira saat menghadapi Chander.

Mantan juara interim kelas ringan, Justin Gaethje, menilai Chandle justru menunjukkan bahwa Oliveira gampang menyerah.

TWITTER.COM/UFCEUROPE
Charles Oliveira (kanan) saat menghantam Michael Chandler (kiri) pada ajang UFC 262, Minggu (16/5/2021).

Baca Juga: Bukan Arogan, Khamzat Chimaev Ungkap Alasan Tolak Ditanya Mike Tyson

Gaethje pun menjagokan Poirier untuk mengalahkan Oliveira pada pertandingan yang berlangsung pada akhir pekan ini.

Berbicara secara terpisah, Poirier tidak sepenuhnya setuju dengan pendapat Gaethje. Meski begitu, dia tertarik membuktikan teori sang rival.

"Saya akan senang jika laga mencapai titik di mana kita akan mengetahuinya di depan dunia," ujar Poirier kepada MMA Junkie.

"Itulah tujuan saya untuk menjadikan pertandingan ini sangat sulit."

Baca Juga: Jon Jones Yakin Conor McGregor Bisa Kembali Jadi Juara di UFC

"Kita lihat siapa yang mengingikan lebih, siapa yang rela berdarah-darah, dan memberikan semuanya di sana."

"Saya tahu bahwa saya akan melakukannya. Tidak perlu diragukan," sambungnya.

Meski begitu, Poirier memercayai filosofi bahwa kekuatan seorang petarung bisa dilihat dari pertandingan terakhirnya.

Dalam hal ini, The Highlight percaya Oliveira memiliki mental seorang juara.

Baca Juga: Termasuk Eko Roni Saputra, Ini 5 Jagoan Terbaik Indonesia di ONE Championship

"Dia mengalahkan Michael Chandler dengan finish, seorang pria yang baru saja membawa Justin ke neraka," tutur Poirier merujuk duel pada UFC 268.

"Jadi, jika itu bisa memberi tahu sesuatu, Anda sama baiknya dengan diri Anda pada pertandingan terakhir. Dia adalah seorang juara dunia."

UFC 269 akan berlangsung di T-Mobile Arena, Nevada, AS, pada Sabtu (11/12/2021) malam waktu setempat atau Minggu pagi WIB.

UFC 269: Charles Oliveira vs Dustin Poirier akan disiarkan secara langsung di Mola TV.

Baca Juga: Manny Pacquiao dan Floyd Mayweather Jr Siap Rematch, tetapi Bukan Bertarung Tinju

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P