Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Popov Bersaudara Tambah Pebulu Tangkis yang Mundur dari Kejuaraan Dunia 2021

By Delia Mustikasari - Minggu, 12 Desember 2021 | 00:00 WIB
Pasangan ganda putra asal Prancis, Christo Popov/Toma Junior Popov sedang foto bersama jelang turnamen Indonesia Masters 2021 yang digelar di Bali International Convention Centre & Westin Resort, Nusa Dua, Bali, mulai dari 16-21 November 2021. (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis yang mundur dari Kejuaraan Dunia 2021 BWF, 12-19 Desember di Palacio de los Deportes Carolina Marin Arena, Huelva, Spanyol, bertambah setelah Toma Junior Popov/Christo Popov (Prancis) memastikan tidak berpartisipasi.

Toma Junior Popov/Christo Popov memutuskan mundur dari Kejuaraan Dunia 2021 BWF karena ayah mereka terdeteksi positif Covid-19. Sebelumnya, ada 15 wakil Indonesia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (Malaysia), dan Carolina Marin (Spanyol) yang sudah mundur lebih dulu.

Kabar ini Toma Junior Popov/Christo Popov (ganda putra) pastikan melalui sosial media Instagram mereka.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi F1 GP Abu Dhabi 2021 - Verstappen Rebut Pole, Hamilton Ke-2

"Seperti yang mungkin Anda dengar atau lihat, kami harus mundur dari Kejuaraan Dunia kemarin karena ayah kami dinyatakan positif Covid-19. Kami, negatif. Jadi, jangan khawatir.

Jadi, setelah berdiskusi dengan ayah/pelatih kami, pelatih nasional, dan Federasi Bulu Tangkis Prancis, kami memutuskan untuk keluar dari turnamen dan kembali ke Prancis.

Tentu saja kami sangat sedih dengan situasi ini karena bagi kami berdua ini adalah kejuaraan dunia pertama kami.

Kami mengambil keputusan ini pertama untuk keselamatan kami dan terutama untuk keselamatan semua pemain, staf, dan sukarelawan yang ada di turnamen ini.

Kedua, protokol yang harus kami lakukan adalah selalu berlatih sendiri dan makan sendiri selama turnamen yang tidak memungkinkan kami untuk 100 persen. Jadi, bagi kami itu adalah keputusan yang logis untuk dibuat.

Baca Juga: Ini Partner Baru Chan Peng Soon Usai Pisah dari Goh Liu Ying

Sebagai informasi, ayah kami langsung dipindahkan ke ruangan lain di luar gelembung (bubble). Ketika dia dites positif, kami meminta untuk melakukan tes ulang, tetapi BWF menolak dan ayah saya harus diisolasi 10 hari di kamarnya.

Seperti yang tertulis dalam protokol Covid BWF, ketika seseorang dinyatakan positif, ia dapat dites ulang. Tetapi, protokol pemerintah di atas protokol BWF dan karena itu (hanya satu tes positif yang mengonfirmasi bahwa dia positif dan tidak ada kesempatan untuk tes ulang).

Namun, kami meminta untuk melakukan tes kedua hanya untuk melihat apakah dia benar-benar terkontaminasi (Covid-19) atau tidak.

Kami tidak meminta untuk menyelamatkannya dari situasinya, tetapi agar kami tahu apakah nanti kami bisa positif atau tidak. Namun, sekali lagi ditolak.

Jadi, mengapa melakukan protokol BWF yang tidak berguna jika protokol pemerintah di atas segalanya?

Semua fakta ini membuat kami mengambil keputusan untuk mundur dan kembali ke Prancis.

Baca Juga: Buat Kejutan pada Olimpiade Tokyo 2020, Kevin Cordon Ingin Lanjutkan pada Kejuaraan Dunia 2021

Kami sangat menyesal mengundurkan diri sebelum turnamen dimulai. Kami berharap kami bisa bertanding mewakili negara kami!

Kami berharap turnamen yang benar-benar bagus dan aman untuk semua pemain.
Kami juga berharap ayah kami akan baik-baik saja selama isolasi 10 hari."

Popov bersaudara semula akan menghadapi Juan Monroy/Carlos Piris (Spanyol) pada babak pertama.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P