Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung bintang UFC, Conor McGregor, membalas hinaan kompetitornya, Islam Makhachev, lewat media sosial.
Conor McGrgeor menjadi bahan olok-olok Islam Makhachev di media sosial setelah menantang juara kelas ringan UFC, Charles Oliveira.
Ejekan tersebut dilemparkan Islam Makhachev karena menganggap Conor McGregor tak layak menantang Charles Oliveira.
Conor McGregor menjadi salah satu orang yang menanti hasil laga perebutan gelar kelas ringan antara Charles Oliveira dan Dustin Poirier pada UFC 269 akhir pekan lalu.
Baca Juga: Kembalinya Conor McGregor Masih Lama, Charles Oliveira Harap Sabar
Kemenangan Charles Oliveira langsung disambar Conor McGregor dengan sinyal untuk menjadi penantang gelar berikutnya.
"Jadi tanggal berapa saya bertarung dengan Oliveira?" kata McGregor melalui akun Twitternya.
Kicauan McGregor tersebut mendapat respons negatif dari petarung kelas ringan lainnya, Islam Makhachev.
Makhachev mengejak McGregor bisa bertarung melawan Oliveira pada tanggal 30 Februari.
"Pertarungan Anda tanggal 30 Februari," tulis Makhachev membalas unggahan The Notorious.
Bulan Februari sebagaimana diketahui hanya memuat 28 hari dalam kalender, atau 29 hari pada tahun kabisat.
Pesan Makhachev kepada McGregor jelas. Jangan bermimpi menghadapi Oliveira untuk mengincar sabuk juara kelas ringan
Tak terima dengan ejekan yang diberikan, McGregor langsung melakukan pernyataan balasan kepada sahabat Khabib Nurmagomedov itu.
Baca Juga: Tony Ferguson Ditawari Bentrok dengan Khabib Nurmagomedov, Tanda-tanda The Eagle Siap Kembali?
Tentu saja bukan McGregor namanya kalau tidak menghapus cuitannya dari linimasa.
Melansir dari Sportskeeda.com, McGregor membalas dengan menyebut Makhachev bukan siapa-siapa di UFC.
"Anda bukan siapa-siapa, orang aneh," balas McGregor.
Makhachev sendiri memiliki peluang lebih besar untuk menghadapi Oliveira terlebih dahulu ketimbang McGregor.
Makhachev menjadi salah satu calon pengudeta takhta juara setelah penantang gelar terdepan, Justin Gaethje, mendapat gilirannya.
Jalur Makhachev menuju status kampiun di kelas ringan makin terbuka jika mampu mengalahkan Beneil Dariush pada Februari tahun depan.
Baca Juga: Demi Ciptakan Duel Besar Dunia, Raja Kelas Bantam Utarakan Skenario Khabib Mau Bertarung Lagi