Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Imbang Lawan PSIM Yogyakarta, Pelatih Dewa United Bicara Persaingan di Babak 8 Besar

By Abdul Rohman - Jumat, 17 Desember 2021 | 11:00 WIB
Herman Dzumafo (kanan) memeluk Gufroni Al Maruf (tengah) yang mampu mencetak satu gol untuk Dewa United dalam laga pekan keenam Liga 2 2021 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 2 November 2021. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pertandingan babak delapan besar Liga 2 Grup Y antara Dewa United vs PSIM Yogyakarta berakhir dengan skor 2-2 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Kamis (16/12/2021).

Gol Dewa United diciptakan oleh Selamet Budiono (menit ke-32) dan Rishadi Fauzi (81')

Sementara gol balasan PSIM Yogyakarta dicetak Hapidin (70') dan Sugeng Efendi (90+2').

Baca Juga: PSG vs Real Madrid - Legenda Barcelona Tak Sabar Tonton Lionel Messi Bobol Gawang Los Blancos

Pelatih Dewa United, Kas Hartadi, merasa bahwa laga ini berjalan menarik.

Baik Dewa United maupun PSIM Yogyakarta mempunyai kualitas yang selevel.

Namun, gol pada menit terakhir laga yang diciptakan PSIM Yogyakarta membuyarkan kemenangan di depan mata Herman Dzumafo dkk.

Baca Juga: Messi Lewat, Khabib Sebut Lewandowski Seharusnya Raih Ballon d'Or 2021

"Pertandingan tadi memang bagus untuk ditonton, pemain bekerja luar biasa, meskipun hasil drawing," ucap Kas Hartadi dalam sesi jumpa pers seusai laga.

"Pertandingan ini sama-sama punya kualitas sama."

"Yang pertama kami hilang konsentrasi di injury time, kami sudah berusaha," sambung mantan pelatih Sriwijaya FC itu.

Baca Juga: Respon PT LIB Saat Liga 1 dan Liga 2 Boleh Dihadiri Penonton, Tapi Varian Omicron Masuk Indonesia

Ia mengatakan Dewa United akan memaksimalkan dua pertandingan sisa delapan besar di Grup Y melawan Sulut United dan PSMS Medan.

Sulut United untuk sementara memuncaki klasemen Grup Y dengan koleksi tiga poin.

Ini berkat kemenangan Sulut United atas PSMS Medan dengan skor 1-2.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Tak Akur dengan Wonderkid Man United, Ruang Ganti Jadi Kacau

Menurut Kas Hartadi, persaingan di Grup Y cukup ketat, karena dihuni tim yang berkualitas.

"Di dua sisa pertandingan harus kerja keras lagi lagi," tutur pelatih kelahiran Surakarta, Jawa Tengah itu.

"Supaya bisa lolos ke semifinal."

"Di grup ini kualitas semua tim bagus," ujar Kas Hartadi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P