Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia kembali menjalani petualangan mereka di di Piala AFF.
Pada dua pertandingan awal Piala AFF 2020, skuad Garuda berhasil menyikat dua tim yakni Kamboja dan Laos
Masih teringat jika pada saat pertandingan lawan Kamboja, pelatih Shin Tae-yong sedikit mendapatkan kritikan karena Indonesia masih kecolongan dua gol
Banyak asumsi yang mengatakan jika Indonesia tidak akan berkata banyak di laga selanjutnya.
Terutama terkait stamina pemain yang habis pada babak kedua.
Baca Juga: Performa Lukaku Masih Belum Memuaskan, Chelsea Disarankan Lakukan Hal Ini
Melawan Laos, timnas berhasil menang besar lagi dengan skor 4-0
Lini belakang mulai solid dengan mencatatkan cleansheet dan pujian mulai berdatangan untuk Irfan Jaya dkk.
Keraguan kepada skuad Garuda pada dua pertandingan sebelumnya seolah terbukti dari jawaban pelatih Shin Tae-yong yang menegaskan jika pertandingan tersebut hanya sebatas uji coba pemain.
"Untuk pertandingan pertama dan kedua memang seperti pertandingan uji coba, jadi saya ingin cek kondisi pemain seperti apa."
"Memang sampai besokpun ada pemain yang belum bergabung ke tim kita, tetapi kita akan maksimal dan akan mempersiapkan dengan baik," kata Shin Tae-yong sebelum laga melawan Malaysia.
Ujian terberat mulai berada di depan mata saat skuad Garuda harus berhadapan dengan Vietnam.
Banyak spekulasi kembali muncul yakni timnas Indonesia akan jadi sasaran amukan Vietnam selanjutnya.
Pada laga sebelumnya, Vietnam berhasil mencukur Malaysia dengan skor 3-0
Saat itu Indonesia dianggap tidak lebih kuat dari Malaysia dan akan dibantai habis-habisan.
Baca Juga: Keputusan Wasit Tak Memberi Penalti ke Newcastle United Disebut Menjijikkan
Sebelum pertandingan, Shin Tae-yong menegaskan jika dia akan bertanggung jawab terhadap hasil pertandingan melawan timnas Vietnam.
"Saya sebagai pelatih kepala memang bertanggung jawab untuk memimpin tim ini dan juga punya tugas bagaimana menghadapi lawan dengan menganalisa kelemahan dan kelebihan tim seperti apa."
"Memang Vietnam adalah tim terbaik dan terkuat di AFF, oleh karena itu memang tidak fokus ke penguasaan bola dan juga bagi kami hasil seri saja bisa naik dan lolos ke semifinal, tetapi Malaysia pasti punya kelebihan dan kelemahan."
"Jadi kami akan menganalisa strategi dan taktik lawan seperti apa dan saya akan mempersiapkan dan membawa sistem sesuai dengan lawan yang sudah dianalisa," kata Shin Tae-yong.
Baca Juga: Tak Dapat Kartu Merah Usai Tekel Robertson, Begini Tanggapan Kane
Namun, publik sedikit lupa tentang track record pelatih Shin Tae-yong yang dengan tembok kokohnya berhasil meredam Jerman saat melatih Korea Selatan (Korsel).
Walaupun skuad Garuda sudah pasti tidak secemerlang Korsel, namun Shin Tae-yong berhasil membuktikan satu hal.
Tidak ada yang tidak mungkin jika kita bermain dengan hati dan bekerja keras.
Etos kerja ini yang coba ditanamkan kepada semua pemain.
Baca Juga: Pulang ke Samarinda, Eko Roni Saputra akan Bangun Fasilitas MMA Tercanggih
Hasilnya mereka berhasil menahan imbang Vietnam, lebih menyenangkan lagi tanpa gol.
Asa kembali datang dan mimpi ke semifinal semakin cerah.
Puncaknya, Shin Tae-yong kembali membuktikan saat bisa memimpin skuadnya menang besar atas Malaysia.
Tidak kurang, mereka berhasil menang 4-1 di kandang Singapura, Minggu (19/12/2021).
Baca Juga: Direktur Olahraga PSG Sebut Masih Ada Peluang Bagus Mbappe Tanda Tangan Kontrak Baru
Kemenangan ini menjadi puncak euforia karena skuad Garuda hanya butuh hasil imbang untuk satu tiket ke semifinal.
Namun, dari sejarah panjang, kemenangan atas Malaysia di semua pertandingan akan selalu menyenangkan.
Lebih lagi, skuad muda potensial kita berhasil mengubur mimpi Malaysia untuk lolos ke babak selanjutnya.
Shin Tae-yong menegaskan jika kemenangan ini akan diraih bersama-sama sebagai tim.
Saat pemain berlaga di lapangan, dia tetap setia mengawal mereka dengan berdiri selama 90 menit pertandingan.
"Jadi saya selama menjadi pelatih tidak pernah duduk di bench sekalipun jadi selama 90 menit."
"Para pemain sangat bekerja keras jadi dengan begitu saya harus menunjukan kerja keras saya kepada pemain jadi itu salah satu hal rutin untuk meraih kemenangan," tegasnya.
Baca Juga: Masuk Semifinal Piala AFF 2020, Timnas Indonesia Jadi Tim Tersubur sekaligus Paling Banyak Kebobolan
Sudah sering jika kita melihat kegagalan timnas apalagi kalah lawan Malaysia.
Tapi keadaan sudah berubah, menang dan lolos ke semifinal AFF 2020 membuat pagi hari Senin ini kembali cerah.
Bahkan tidak berlebihan jika kita katakan hari Senin (20/12/2021) adalah hari full senyum untuk pecinta sepak bola tanah air.