Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Nama Ragnar Oratmangoen muncul menjadi salah satu pemain yang akan dinaturalisasi menggantikan Kevin Diks.
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani sebelumnya menginfokan dalam media sosialnya bahwa pemain keturunan dari Belanda, Ragnar Oratmagoen disiapkan untuk menggantikan Kevin Diks.
Hal ini dapat terjadi karena Kevin Diks lambat dalam memberikan merespon.
Baca Juga: Valentino Rossi Tidak Tinggalkan MotoGP, 'Saya Akan Ikut Beberapa Balapan'
Sehingga pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mencoret dan menggantinya dengan Ragnar Oratmangoen.
Pemain berposisi sebagai sayap kanan itu saat ini tercatat sebagai pemain Go Ahead Eagles yang bermain di Erebivise atau kompetisi tertinggi di Belanda.
Baca Juga: Diganti Ragnar Oratmangoen, Tak Menutup Kemungkinan Kevin Diks Dipanggil Kembali
Ragnar Oratmagoen saat ini sudah mencatatkan 17 kali penampilan di Eredivisie.
Meski saat ini pemain berusia 23 tahun itu masih fokus pada timnya.
Baca Juga: Valentino Rossi Tidak Tinggalkan MotoGP, 'Saya Akan Ikut Beberapa Balapan'
Ia mengatakan bahwa pihak PSSI telah berkomunikasi dengan Ragnar Oratmangoen.
Hanya saja masih dalam proses karena saat ini pemain Ho Ahead Eagles itu masih tak ingin mengalihkan fokusnya.
PSSI memilih menunggu dan memahami apa yang masih menjadi permintaan agen karena pihak agen Ragnar meminta untuk diberi waktu.
“Kami sudah berkomunikasi dengan agennya dan mereka meminta waktu untuk berbicara dengan mereka,” ujar Hasani Abdulgani kepada BolaSport.com, Kamis (23/12/2021).
“Jadi begini, posisinya mereka lagi genting-gentingnya persiapan pertandingan di klubnya masing-masing,” ucapnya.
Baca Juga: Gara-gara Ralf Rangnick, Jose Mourinho Gagal Boyong Bek Kanan Man United
Untuk itu, agennya meminta agar PSSI memberi waktu untuk mereka berbicara dengan pemainnya.
“Jadi agennya pun bilang tolong jangan diganggu dulu, karena posisi pemain seperti Higglers dan Oratmangoen itu mereka masih fokus ke klubnya. Ini lagi game-game genting di bulan-bulan ini, katanya.
Hasani mengatakan bahwa untuk saat ini baru berkomunikasi dengan agennya dan belum ada jawaban pasti.
Baca Juga: Tahun 2021, AC Milan Semakin Garang saat Main Tandang
Meski begitu, ia mengaku tak ingin menggangu dan akan mengikuti permintaan pemain.
“Jadi jangan berpikir dengan cara kita tapi kita harus berpikir dengan cara mereka. Kalau berpikir dengan cara kita kebutuhannya di kita dan pasti kami paksa,” kata Hasani.
Baca Juga: Gara-gara Ralf Rangnick, Jose Mourinho Gagal Boyong Bek Kanan Man United
“Nah, ini kan kita butuh dia jadi kita harus berpikir dengan cara dia. Kalau mereka lagi fokus ke klubnya ya masak kami ganggu, jadi biarin saja dulu,” tuturnya.
Komunikasi masih dilanjutkan oleh PSSI dan Ragnar, tetapi hingga saat ini memang belum ada proses.
Sehingga, proses naturaliasai ini diharapkan bisa kelar pada Januari atau Februari 2022 nanti.