Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Juara kelas berat WBC, Tyson Fury, belum dipastikan menghadapi penantang wajib, Dillian Whyte, pada awal tahun 2022.
Tyson Fury sebelumnya diperintahkan WBC harus melawan penantang wajib gelar juara kelas berat, Dillan Whyte.
Keputusan ini diumumkan WBC beberapa waktu lalu dengan memerintahkan duel Tyson Fury vs Dillian Whyte bisa digelar tahun depan.
Meski demikian, promotor Tyson Fury, Frank Warren, mengumumkan bahwa petinjunya belum bisa menghadapi Dillian Whyte dalam waktu dekat.
Baca Juga: Adik Juara Kelas Berat WBC Ingin Duel Lawan Jake Paul pada 2022
Hal ini disebut Frank Warren karena Dillian DWhyte memiliki masalah hukum yang harus dilesaikan dengan WBC,
Maka dari itu, Dillian Whyte dipastikan Warren belum bisa berhadapan dengan Tyson Fury pada awal tahun depan.
"Dia tidak bisa aktif karena masalah yang disebabkan arbitrase antara WBC dan Whyte," kata Warren kepada iFL TV, dikutip BolaSport.com dari Thesun.co.uk.
"Saya tidak akan membahas itu, karena kami harus menyelesaikan sesuatu terlebih dahulu."
Baca Juga: Mike Tyson Sebut Jake Paul sebagai GOAT karena Keajaiban
Dengan Whyte yang bermasalah hukum, Warren kemudian sudah memiliki agenda baru untuk Tyson Fury.
Petinju berjuluk The Gypsy King tersebut sudah disiapkan empat penantang menggantikan Whyte awal tahun depan.
"Tapi kami juga sedang bekerja keras tentang empat lawan dalam kerangka dan kami akan membuat keputusan tentang itu," ujar Warren.
"Itu juga tergantung kesediaan mereka," sambung Warren.
Baca Juga: Habisi Tyron Woodley, Jake Paul Raih Pengakuan dari Raja Kelas Berat UFC
Soal Dillian Whyte, Warren melihat masalah antara WBC dan petinju berjuluk The Body Snatcher itu belum bisa dipastikan hingga Maret 2022.
Selain masalah hukum, Warren juga menyebut terdapat negosiasi alot yang berlangsung dengan pihak Whyte.
Whyte diungkapkan meminta sebanyak 45 persen hasil dari pertandingan melawan Fury nanti. Adapun begitu, Warren hanya menyanggupi 20 persen saja.
Dengan masalah yang terjadi, Warren memilih fokus memberikan Fury penantang lain pada tahun depan.
Baca Juga: Popularitas UFC Bakal Digeser Kompetisi MMA milik Khabib Nurmagomedov?