Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pertahanan solid nan kokoh diyakini bisa menjadi senjata utama bagi Juventus untuk menembus posisi empat besar di klasemen Liga Italia.
Juventus mengakhiri paruh musim 2021-2022 dengan berada di luar empat besar klasemen sementara Liga Italia.
Juventus harus puas menempati peringkat kelima dengan perolehan 34 poin dari 19 pertandingan.
Perolehan poin Juventus hanya berjarak empat angka dari Atalanta yang menghuni zona terakhir kualifikasi Liga Champions.
Baca Juga: Tiga Klub Liga Italia Siap Tampung Pierre-Emerick Aubameyang
Sempat tertatih-tatih di awal musim dengan hanya mengumpulkan 8 poin dari enam laga, Juventus perlahan-lahan menunjukkan grafik peningkatan.
Usai takluk 0-1 dari Atalanta pada pekan ke-14, I Bianconeri berhasil mencatatkan rekor tak terkalahkan dalam lima pertandingan di Liga Italia.
Empat kemenangan dengan skor identik 2-0 dan satu hasil imbang ditorehkan oleh skuad arahan Massimiliano Allegri di Serie A.
Dilansir BolaSport.com dari Tuttosport, Juventus tercatat hanya kebobolan satu gol dalam enam pertandingan terakhir mereka di lintas kompetisi.
Baca Juga: Rekan-rekan di PSG Siap jadi Pelayan demi Potensi Terbaik Lionel Messi
Satu gol yang masuk ke gawang Wojciech Szczęsny terjadi saat Juventus bermain imbang 1-1 melawan tim promosi, Venezia, pada pekan ke-17.
Adapun torehan nirbobol dipertahankan dalam kemenangan atas Cagliari, Bologna, Malmoe, Genoa, dan Salernitana.
Kondisi tersebut menjadi sebuah tanda soliditas pertahanan mereka.
Kematangan Matthijs de Ligt dibarengi dengan kekompakan duet Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini turut menjadi kunci.
Baca Juga: Franck Kessie Pergi, AC Milan bakal Kehilangan Separuh Kekuatan Lini Tengah
Matthijs de Ligt telah menjadi pemain belakang yang rutin dipasang di jantung pertahanan.
Sementara itu, Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci harus rela bergantian menjadi rekan duet bek asal Belanda tersebut.
Saat ini, I Bianconeri menjadi tim ketiga terbaik dengan rekor kebobolan gol di Serie A.
Juventus tercatat baru kebobolan 17 gol dari 19 pertandingan.
Baca Juga: Gara-gara Ini, Wonderkid Asal Austria Tak Bisa Main Lagi di Barcelona
Statistik tersebut masih berada di bawah Napoli (14 gol) dan Inter Milan (15).
Satu-satunya hal yang perlu diperbaiki oleh Massimiliano Allegri urusan mencetak gol.
Soal urusan membobol gawang lawan, Juventus menjadi yang salah satu yang terburuk di posisi 10 besar.
Mereka hanya sanggup mendulang 27 gol dari 19 laga di Serie A.
Baca Juga: Buffon Belum Ingin Pensiun Meski Sudah 43 Tahun, Cuma Satu Hal yang Bisa Menghentikannya
Jumlah gol mereka terpaut jauh dari empat tim di atasnya, yakni Inter Milan (49 gol), AC Milan (40), Napoli (35), dan Atalanta (38).
Juventus juga tertinggal dalam urusan mencetak gol dari tim-tim di bawahnya seperti AS Roma (31), Fiorentina (34), Lazio (39), dan Empoli (30).
Produktivitas gol dari Juventus justru menyamai perolehan dari Bologna yang berada di peringkat ke-10 dan Sampdoria yang menempati urutan ke-15 di klasemen sementara Liga Italia.