Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengakui The Reds layak kalah dari Leicester City karena satu hal.
Liverpool harus pulang dengan tangan hampa dari markas Leicester City dalam matchweek ke-20 Liga Inggris 2021-2022.
Bertandang ke King Power Stadium, Rabu (29/12/2021) dini hari WIB, Liverpool keok 0-1 dari Leicester.
Menurut data statistik Premier League, The Reds sejatinya tampil begitu dominan berkat penguasaan bola mencapai 62,5 persen sepanjang laga.
Dari segi peluang, Liverpool mendapatkan 18 kesempatan dengan 4 tembakan ke arah gawang Leicester.
Baca Juga: Harga Kaki Lima Performa Bintang Lima, Ini Rekrutan Terbaik AC Milan
Sementara itu, Leicester memperoleh 6 peluang dengan 1 tendangan tepat sasaran ke arah gawang Liverpool.
Meski unggul dalam ball possession dan jumlah peluang, Liverpool tak mampu menjebol gawang Leicester.
Liverpool malah kebobolan satu gol lewat Ademola Lookman pada menit ke-59.
Memanfaatkan umpan terobosan dari Kiernan Dewsbury Hall, Lookman sempat menggocek dua bek Liverpool sebelum melepaskan tendangan kaki kanan.
Sepakan Lookman dari sudut sempit berhasil menjebol gawang Liverpool yang dikawal oleh Alisson Becker di sisi pojok kanan.
Usai laga berakhir, pelatih Liverpool, Juergen Klopp, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya.
Baca Juga: Karena Hal Ini Legenda Man United Sebut Pochettino Layak Jadi Pelatih Setan Merah
Klopp mengakui Liverpool pantas kalah dari The Foxes karena tampil buruk dengan gagal membuat keputusan saat menguasai bola.
"Kami menampilkan permainan yang sangat buruk, jadi memang pantas kalah," ucap Klopp seperti dikutip BolaSport.com dari Amazon Prime.
"Pengambilan keputusan kami buruk, mungkin sedikit keberuntungan hilang."
"Begitulah adanya. Kami seharusnya memiliki lebih banyak momen itu. Kami sudah melakukan cukup untuk mendapatkan kemenangan, tetapi jika kalah, Anda membutuhkan lebih banyak dari mereka."
"Saya pikir kami memulai dengan baik, lalu benar-benar kehilangan ritme dan tidak mendapatkannya lagi."
"Sejak saat itu kami memaksakannya, jadi tidak ada lagi yang bisa dikatakan," tutur juru taktik asal Jerman itu menambahkan.
Baca Juga: Sepakat dengan Tuchel, Juergen Klopp Dukung Usulan Kembalikan Pergantian Pemain Jadi Lima