Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - CEO Ducati, Claudio Domenicali, mengaku tak pernah menyesal alami tahun yang gagal bersama Valentino Rossi.
Meski menghabiskan sebagaian besar masa kariernya di kelas utama bersama Yamaha, Valentino Rossi pernah membela Ducati.
Dua periode tepatnya pada musim 2011 dan 2012 Valentino Rossi mengaspal untuk Ducati dengan harapan bisa mengulang suksesnya.
Alih-alih menggila seperti saat di Yamaha, dua tahun itu menjadi tahun yang suram dalam karier Valentino Rossi.
Baca Juga: Stoner: Apakah Honda Terlalu Mengandalkan Kekuatan Marquez?
The Doctor tak sekalipun mampu meraih kemenangan selama menggeber motor Desmosedici milik Ducati.
Selama dua musim tersebut, Valentino Rossi hanya berhasil membukukan total tiga podium saja.
Karena hal itu, tidak sedikit pengamat yang menyebut bahwa Ducati dan Valentino Rossi layaknya sebuah pernikahan yang gagal.
Bagaimanapun, periode suram bersama pasukan Borgo Panigale tak bisa dilupakan oleh pria berusia 42 tahun itu.
Baca Juga: Bikin Marc Marquez Tak Berkutik, Sang Murid Tetap Andalkan Resep Valentino Rossi
Di sisi lain, CEO Ducati, Claudio Domenicali, sama sekali tak menyesali periode suram saat timnya memiliki Valentino Rossi.
Claudio Domenicali menyadari bahwa saat itu timnya dan Valentino Rossi tidak memiliki takdir yang gemilang.
"Kami tidak memiliki penyesalan untuk itu," kata Claudio Domenicali, dilansir dari laman Motosan.
Baca Juga: Perusak Rekor Marc Marquez Target Raih Rookie Terbaik pada MotoGP 2022
"Itu adalah saat di mana kami tidak memiliki satu sama lain," tuturnya menambahkan.
Ducati gagal memenuhi ekspektasi Valentino Rossi dalam pengembangan motor mereka yang lebih condong ke karakter Casey Stoner.
"Itu adalah motor yang mendekati ekspektasi Casey Stoner dan sulit untuk diinterpretasi pembalap yang datang dari motor seimbang," ucap Domenicali.
Lebih lanjut, Claudio Domenicali meyakini periode suram itu takkan terjadi jika Valentino Rossi mengendarai Desmosedici versi terkini.
"Hari ini Ducati sangat berbeda, saya pikir saya akan memiliki motor yang kuat," ucap Claudio Domenicali.
Baca Juga: Meski Gagal Juara Moto2, Pembalap Ini Puas Langkahi Rekor Milik Marc Marquez