Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda MotoGP, Casey Stoner, meminta Honda lebih bersabar menunggu Marc Marquez pulih daripada cari pembalap baru.
Marc Marquez, yang sedang mengalami cedera diplopia, dirumorkan akan diganti dengan pembalap baru.
Ketimbang mencari pembalap baru, Casey Stoner menyarankan Honda menunggu pemulihan Marc Marquez hingga kembali bugar.
Marc Marquez memang harus menepi lagi dari balapan setelah mengalami cedera patah lengan tangan kanan.
Baca Juga: Ducati Tak Sesali Pernikahan Gagal dengan Valentino Rossi pada MotoGP
Setelah sembilan bulan menepi, Marquez mendapatkan cedera tambahan dengan mengalami gangguan penglihatan atau diplopia.
Cedera ini didapatkan pembalap berjulukan The Baby Alien tersebut saat latihan motocross di akhir kejuaraan MotoGP 2021.
Dari situasi tersebut, Honda dikabarkan sudah siap mencari pembalap pengganti demi mendapatkan penerus Marquez.
Salah satu nama yang digadang-gadang akan menggantikan Marquez adalah Fabio Quartararo, yang memiliki kontrak satu musim lagi bersama Yamaha.
Baca Juga: Coba Berdamai, Marc Marquez Ceritakan Kebesaran Valentino Rossi di MotoGP
Langkah ini dilakukan agar Honda bisa bersaing lagi dalam memperebutkan gelar juara dunia MotoGP.
Stoner kemudian angkat bicara mengenai situasi Marquez yang mengalami cedera berkepanjangan.
Mantan pembalap Ducati itu menyebut cedera yang dialami Marquez merupakan hal yang biasa didapatkan para pembalap.
"Cedera adalah bagian dari balapan, tetapi saya pikir mudah bagi Marc dan saya mengesampingkan hal itu," kata Stoner, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
Baca Juga: Stoner: Apakah Honda Terlalu Mengandalkan Kekuatan Marquez?
"Kami semua pernah mengalami kesalahan, kami semua bekerja keras hingga akhirnya kecelakaan. Ini hanya bagian dari balapan."
"Anda hanya mencoba mencari yang terbaik bagi diri dan Anda belajar agar tidak mengulangi kesalahan tersebut. Hal ini yang paling penting," sambung Stoner.
Maka dari itu, dia meminta Honda lebih bersabar menunggu Marquez pulih daripada mencari pembalap baru.
"Dia harus menjalani pemulihan yang panjang karena komplikasi. Hal ini berpengaruh, tentu saja," ujar Stoner.
"Butuh waktu baginya kembali bugar dalam hal fisik dan mental. Tidak ada pengganti dalam mengendarai MotoGP sebanyak apapun Anda berlatih."
"Dalam Superbike sekali pun tidak mendekati apa yang dilakukan di MotoGP," tutur Stoner.
Baca Juga: Bikin Marc Marquez Tak Berkutik, Sang Murid Tetap Andalkan Resep Valentino Rossi