Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Thailand, Alexander Polking, meminta semua pemain untuk bermain maksimal pada pertandingan leg kedua Piala AFF 2020.
Timnas Thailand berhasil mengalahkan Indonesia pada leg pertama final Piala AFF 2020 dengan skor 4-0 di Stadion Nasional, Singapura, Rabu (23/12/2021).
Kemenangan ini membuat tim Gajah Perang berada lebih dekat dengan target mereka sebagai juara AFF 2020.
Kedua tim kembali akan berduel di venue yang sama pada Sabtu (1/1/2022).
Baca Juga: Tak Ingin Timnas Indonesia Balikkan Keadaan di Leg Kedua, Ini Tekad Pelatih Thailand
Pelatih timnas Thailand, Alexander Polking, menjelaskan jika hasil ini membuktikan jika dia sanggup membawa tanggung jawab sebagai pelatih.
Menurutnya, mereka berhasil memanfaatkan waktu persiapan yang singkat dan bisa berada di final turnamen dua tahunan ini.
"Saya datang ke pekerjaan dengan tidak banyak waktu untuk mempersiapkan."
"Banyak orang yang tidak terlalu mempercayai saya pada awalnya," kata Alexander Polking pada sesi jumpa pers setelah laga melawan Indonesia.
Baca Juga: Cetak Gol Telat Menit 91 ke Gawang Chelsea, Eks Striker Manchester United Ukir Rekor Super Langka
Menjawab keraguan, Polking mengaku jika pemain dan jajaran pelatih sudah menyamakan visi.
Hal ini yang membuat mereka kompak dan bisa berhasil mencapai babak final.
Selanjutnya, dia berjanji akan bekerja keras agar piala AFF 2020 bisa menjadi milik mereka.
"Tetapi yang saya jelas adalah, saya yakin dengan cara saya melakukan tim saya."
"Saya yakin bahwa semua pemain yang datang kepada kami bersama kami."
"Itu tujuan kami untuk memenangkan gelar," tegasnya.
Baca Juga: Sudah Akur, Dana White akan Perpanjang Kontrak Francis Ngannou di UFC
Polking menegaskan jika tugas mereka belum selesai.
Masih ada leg kedua yang harus mereka perjuangkan sebelum memastikan sebagai juara.
Dia percaya semua pemain akan tampil maksimal dan menyelesaikan tugas mereka di kompetisi ini.
"Karena saya percaya pada kualitas dan saya yakin kami bisa melakukannya. sekarang kami memegang cangkir tangan pertama (kemenangan leg pertama), tapi itu belum berakhir."
"Kita harus mengulangi ini. kami masih memiliki satu pertandingan tersisa."
"Kita masih punya kewajiban. kita harus menyelesaikan ini dulu," ujarnya.