Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Managing Director Yamaha, Lin Jarvis, bertekad mengamankan jasa Fabio Quartararo hingga 2024 mendatang.
Fabio Quartararo tengah menjadi sorotan karena dikaitkan akan hengkang dari Yamaha usai MotoGP 2022.
Hal ini melihat kontrak Fabio Quartararo bersama Yamaha akan berakhir akhir tahun ini.
Quartararao menjadi incaran setelah dia berhasil mempersembahkan gelar juara dunia pada musim 2021.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Sadar, Cedera Tak Bisa Bikin Marc Marquez Mati Angin
Keberhasilan pembalap asal Prancis tersebut sekaligus memutus puasa gelar Yamaha yang terakhir didapatkan pada 2015 lalu.
Rumor untuk pergi dari pabrikan Iwata itu menyeruak seiring keluhan yang dilayangkan Fabio Quartararo.
Salah satunya adalah masalah performa motor balap YZR-M1 yang dirasa kurang memiliki tenaga.
Keluhan ini lalu didengar oleh Jarvis di mana ia membenarkan motor balap yang dimiliki Yamaha memang memiliki masalah yang dibeberkan oleh Quartararo.
Baca Juga: Joan Mir Jangan ke Honda, Jorge Lorenzo Punya Saran Lebih Manjur
Melihat hal tersebut, Lin Jarvis tak tinggal diam, dia mengklaim Yamaha telah berupaya meningkatkan motor mereka.
"Yang kurang dari kami adalah tenaganya, bukan hanya tahun ini, ini adalah hal yang kami lewati selama bertahun-tahun," ujar Jarvis, dikutip BolaSport.com dari Motosprint.corrieredellosport.it.
"Ini adalah hal penting yang harus dikerjakan. Saya optimis, kami bisa mengerjakannya," sambung Jarvis.
Dari celah ini, pria Inggris itu agak khawatir dengan Quartararo yang memiliki kans mengambil opsi hengkang usai MotoGP 2022.
Baca Juga: Walau Marc Marquez Juara Lagi, Karisma Valentino Rossi Susah Ditandingi
Lin Jarvis tentu tak ingin melihat sang pembalap andalan merapat ke tim rival, Repsol Honda.
Dengan melihat kemampuan yang semakin berkembang, Jarvis berniat mengamankan jasa pembalap berjuluk El Diablo tersebut hingga 2024 mendatang.
"Dengan Fabio, tentu kami senang melihatnya berkembang di Yamaha dan juga atas hasil yang diraihnya selama ini," ujar Jarvis.
"Dia masih muda dan memiliki masa depan yang cerah. Jelas niat kami adalah mempertahankannya hingga 2023 dan 2024."
"Apakah kami sudah membahas bersamanya secara detil? Belum. Apakah kami akan segera melakukannya? Ya," tutup Jarvis.
Baca Juga: Akui Tertinggal dari Pesaingnya, Suzuki Tetap Percaya Mir dan Rins