Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

F1 Punya Mobil Baru pada 2022, Semoga Pesaing Gelar Bukan Tim-tim Itu Saja

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Minggu, 9 Januari 2022 | 21:00 WIB
Citra digital dari mobil balap Formula 1 berdasarkan regulasi baru yang diterapkan mulai musim 2022. (TWITTER.COM/F!)

BOLASPORT.COM - CEO McLaren, Zak Brown, berharap regulasi baru membuat persaingan perebutan gelar juara Formula 1 melibatkan lebih banyak tim.

Musim 2022 akan menandai era regulasi baru pada F1.

Satu perubahan yang menjadi sorotan adalah mobil balap yang mengalami penyederhanaan aerodinamika serta kehadiran pelek ban 18 inchi yan lebih besar.

Salah satu tujuan penyederhanaan bentuk mobil adalah mengurangi efek udara kotor (dirty air) yang menghambat aksi menyalip lawan.

Baca Juga: Kemenangan Verstappen Juarai Formula 1 2021 dan Rekor-rekor yang Dibuat

Tak hanya persaingan di lintasan yang diharapkan mengalami peningkatan, ekspektasi serupa ditujukan kepada peta persaingan untuk gelar juara.

Regulasi baru sebenarnya tak selamanya menyebabkan persaingan antar-tim menjadi makin ketat.

Pada 2009 Brawn GP yang notabene tim baru mampu mendominasi setengah musim pertama setelah mampu mengeksploitasi peraturan anyar.

Adapun pada 2014 giliran Mercedes yang berkuasa sampai butuh tujuh tahun sebelum ada pembalap non-Mercedes pertama yang menjadi juara.

Baca Juga: Juara F1 2021 di Tengah Kontroversi, Max Verstappen Bilang Begini

Namun, Zak Brown optimistis bahwa situasi serupa tidak akan terjadi pada 2022.

Kalaupun ada, Brown percaya bahwa dominasi dari salah satu tim tidak akan bertahan lama.

"Saya akan sangat terkejut jika musim depan berlangsung membosankan dengan mobil-mobil baru," kata Brown, dilansir dari Crash.

"Saya pikir kita akan mendapat pemenang dan pecundang, beberapa kejutan. Saya akan terkejut kalau ada dominasi."

Baca Juga: Daftar 5 Juara Termuda di F1, Max Verstappen Nomor Berapa?

"Anda bisa mendapatkan sebuah tim yang mungkin dominan dalam waktu yang tidak lama seperti Brawn ketika mereka menemukan sesuatu pada 2009."

"Namun, saya rasa pembatasan biaya membuat kita bisa merasakan ketegangan tim, ketika menghentikan pengembangan dengan mengorbankan tahun berikutnya, dsb."

"Jadi saya akan terkejut apabila persaingan di lintasan tidak menjadi lebih dekat."

Brawn bahkan percaya diri keseruan dari persaingan gelar musim lalu akan terulang berkat regulasi anyar ini.

Baca Juga: Diajak Pindah ke MotoGP Usai Juara di Mandalika, Pembalap Turki Malah Buat Yamaha Garuk-garuk Kepala

Persaingan gelar juara F1 2021 berlangsung hingga seri terakhir ketika Lewis Hamilton (Mercedes) dan Max Verstappen (Red Bull Racing) mengoleksi poin sama.

Malahan, Brawn berharap persaingan untuk gelar juara tak lagi hanya melibatkan dua tim saja pada masa mendatang.

"Harapan saya adalah kita pergi ke Abu Dhabi (seri terakhir) dengan tiga atau empat mobil bersaing untuk gelar juara, itulah tujuan utamanya," tutur Brawn.

"Saya pikir tahun lalu sangat spektakuler. Saya berharap dengan desain mobil baru, paket aero baru, apa yang kita lihat sekarang cuma sedikit bagian dari masa depan."

Baca Juga: Walau Babak Belur Dihantam Cedera, Marquez Masih Bisa Kejar Rekor Gelar Terbanyak

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P