Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM – Pebulu tangkis tunggal putri Malaysia, Goh Jin Wei, menolak tawaran Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) untuk tampil di turnamen internasional.
Goh Jin Wei sebelumnya pensiun pada September 2021 dalam usia yang masih sangat muda yakni 21 tahun karena alasan kesehatan.
Sebelum penyakit yang dia alami pada pertengahan 2019, pebulu tangkis peraih dua gelar juara dunia junior inj diharapkan menjadi pemain tunggal putri yang bisa diandalkan Malaysia.
Goh Jin Wei juga sempat bermain untuk Malaysia pada turnamen Uber Cup 2018 di Bangkok dan berhadapan dengan tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung.
Baca Juga: India Open 2022 Semakin Sepi Setelah Sejumlah Pemain Positif Covid-19
Saat itu di usianya masih berusia 18 tahun, Goh Jin Wei telah bertanding dengan sejumlah pemain unggulan tunggal putri di turkompetisi bulu tangkis dunia.
Lawan-lawan kuat yang dia hadapi ialah Tai Tzu Ying, Ratchanok Intanon, Aya Ohori dan Pusarla Sindhu.
Namun, masalah yang terjadi pada perutnya menyebabkan ia harus melakukan operasi dan mengonsumsi obat-obatan membuatnya harus menepi dari dunia bulu tangkis professional.
Kini, Goh Jin Wei akan comeback ke kompetisi profesional tetapi tidak kembali ke Tim Nasional bersama BAM, melainkan berstatus sebagai pebulu tangkis independen.
Baca Juga: Jadwal India Open 2022 - Ahsan/Hendra Hadapi Tuan Rumah
Seperti yang dilansir Bolasport.com dari Badminton Planet, Goh Jin Wei menolak kesempatan yang ditawarkan BAM untuk mengikuti turnamen internasional.
Goh Jin Wei mengaku telah didaftarkan BAM untuk mengikuti turnamen Syed Modi International Championship di Lucknow, India pada 18-23 Januari mendatang.
Kemudian dia melakukan pertemuan bersama pihak BAM terkait keikutsertaannya di turnamen yang digelar di India.
Pihak BAM tetap menginginkan bahwa Goh Jin Wei tetap terdaftar sebagai pemain Tim Nasional dibawah bendera federasi bulu tangkis Malayia.
Baca Juga: Di Tengah Isu Praveen/Melati, Ketua PBSI Minta Promosi-Degradasi Pelatnas Jangan Jadi Kontroversi
“Mereka meminta saya untuk menarik diri dari India Open 2022 yang berstatus pemain independen,” jelas Goh.
“Menurutnya jika saya tetap terdaftar sebagai pemain independen, itu seperti melawan mereka,” lanjutnya.
Goh menambahkan, pihak BAM mengklaim telah menghabiskan banyak uang untuk dirinya.
“Pihak BAM mengatakan, apakah Anda bermain secara independen atau tetap di bawah Tim Nasional, disini kita semua berjuang untuk Malaysia,” ujar Goh.
Baca Juga: Persaingan Sengit hingga Skor 30-29 Tercipta pada Seleknas PBSI 2021
Goh menjelaskan sebenarnya dirinya juga telah terdaftar sebagai pemain independen pada kompetisi yang bergulir di India.
Namun, pihak BAM tidak mengizinkan Goh Jin Wei menjadi pemain independen.
"Saya tidak tahu mengapa mereka melakukan itu, mereka seperti menghalangi saya untuk mendaftar secara independen untuk kejuaraan," tutur Goh.
Sementara Sekretaris Jenderal BAM, Kenny Goh mengatakan tidak mencoba mengintimidasi pebulu tangkis berusia 21 tahun itu.
Baca Juga: Ketua PBSI Salut dengan Antusiasme Peserta Seleksi Nasional 2022
Dikatakan, BAM selalu terbuka untuk berdiskusi dan mereka siap untuk membantu Goh Jin Wei dengan cara terbaik yang mereka bisa.
Diketahui, Goh Jin Wei lebih memilih sebagai pemain independen untuk comeback di turnamen internasional.
Dirinya memilih bergabung bersama klub Raket Kuala Lumpur dibandingkan kembali ke Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM).
Persoalan rumit antara pihak BAM dan Goh Jin Wei yang belum menemukan kesepakatan terbaik dari keduanya membuat Goh Jin Wei untuk kembali bertanding di turnamen resmi masih belum jelas.
Baca Juga: India Open 2022 - Tommy Sugiarto Hadapi Underdog yang Sulitkan Jonatan Christie di Thomas Cup