Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tangan besi Massimiliano Allegri kembali beraksi usai ketahuan mengancam akan membunuh gelandang Juventus di tengah pertandingan.
Juventus melakoni pekan ke-22 Liga Italia 2021-2022 dengan melawan Udinese.
Dalam laga tersebut, Juventus bertindak sebagai tuan rumah dengan menjamu Udinese di Allianz Stadium, Sabtu (15/1/2022) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
Juventus jelas jauh lebih dominan sepanjang pertandingan.
Pada menit ke-19, Juventus sudah berhasil mencetak gol lewat aksi Paulo Dybala.
Baca Juga: Paulo Dybala: Main Cantik Memang Bukan Gaya Juventus
Menerima umpan dari Moise Kean, Dybala berhasil lolos dari penjagaan dan berhadapan satu lawan satu dengan kiper Udinese.
Dengan tenang, penyerang asal Argentina itu berhasil menyarangkan bola ke gawang Udinese.
Juventus baru bisa menggandakan keunggulan saat pertandingan mulai memasuki babak kedua.
Pada menit ke-79, Weston McKennie menjadi aktor dalam gol kedua Juventus ke gawang Udinese.
Memanfaatkan umpan silang dari Mattia De Sciglio, McKennie menjebol gawang Daniele Padelli dengan sundulan.
Baca Juga: Nyerah Kejar Alvaro Morata, Barcelona Terpaksa Pakai Penyerang Seadanya
Hingga bunyi panjang peluit terdengar, Juventus berhasil mempertahankan kemenangan 2-0 atas Udinese.
Namun, tak hanya kemenangan Juventus yang menjadi sorotan dalam laga kali ini.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, juga menjadi bahan perbincangan banyak pihak setelah terlibat insiden dengan Adrien Rabiot.
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, Allegri disebut-sebut meneriakkan ancaman kepada Rabiot di tengah pertandingan.
Hal itu terjadi ketika Rabiot tengah menguasai bola dan ditekan oleh dua pemain Udinese di belakangnya.
Baca Juga: Usai Bawa Juventus Menang, Matthijs de Ligt Mendadak Kangen Cristiano Ronaldo
Allegri, yang melihat Rabiot melakukan itu, langsung memintanya agar tidak mengambil risiko dan segera mengumpan bola ke rekan setimnya.
Namun, Rabiot justru terjatuh di dekat Allegri yang berada di pinggir lapangan karena mendapat pressing ketat dari dua pemain Udinese.
Allegri langsung meneriaki Rabiot dengan keras dan mengancam akan membunuh gelandang asal Prancis itu.
"Jangan ambil risiko. Jika kamu kehilangan bola itu, aku akan membunuhmu," ujar Allegri.
Ucapan Allegri terekam jelas di mikrofon kameramen karena penonton yang hadir dalam pertandingan dibatasi hanya sebanyak 5000 orang.
Tindakan Allegri itu rupanya ramai di kalangan para pendukung Juventus yang berada di media sosial.
Bahkan, para pendukung Juventus ikut mendukung tindakan Allegri dan meminta Rabiot dikeluarkan dari tim.