Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM – Berstatus sebagai rookie pada MotoGP 2022, Remy Gardner, mengungkapkan betapa pentingnya peran Dani Pedrosa untuk KTM.
Remy Gardner masih tak percaya dengan keberhasilan dirinya telah menjuarai Moto2 musim 2021.
Dengan prestasinya itu, Remy Gardner mendapatkan promosi berlaga di kelas tertinggi musim 2022 ini bersama tim satelit KTM, Tech 3 KTM.
Remy Gardner tentunya harus melakukan adaptasi yang cepat agar bisa bersaing di musim pertamanya.
Baca Juga: Di Balik Pengkhianatan Valentino Rossi kepada Honda, Ada Yamaha yang Ngebet Juara
Pembalap asal Australia itu harus belajar banyak dari pembalap senior dan juga pembalap penguji KTM, Dani Pedrosa.
Menghadapi musim 2022, Dani Pedrosa sendiri akan hadir guna memberikan pantauan kepada dua pembalap Rookie Tech 3 KTM saat tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Dalam wawancara via MotoGP.com, Remy Gardner menyampaikan beberapa kesan pertamanya sebagai pembalap pemula di MotoGP.
“Tentu saja, dia sebagai pelatih dan dia banyak membantu kami. Dia akan membantu kami dengan aspek dasar MotoGP,” kata Gardner dilansir Bolasport.com dari Corsedimoto.com.
Baca Juga: Agar MotoGP 2022 Makin Meriah, Marc Marquez Tolong Ngegas Lagi
Tes pramusim akan penting bagi Gardner untuk bisa lebih mengenal motor KTM RC-16 agar bisa memulai balapan seri pertama dengan baik..
“Saya berharap bisa meningkatkan feeling saya dengan KTM dan untuk memahami semua perangkat elektronik,” kata Gardner.
Gardner mengatakan, bahwa Dani Pedrosa merupakan pembalap hebat dan memiliki banyak pengalaman di lintasan.
Remy Gardner juga menyebutkan banyak perbedaan antara Moto2 dan MotoGP maka dari itu perlu belajar banyak dari Dani Pedrosa.
Baca Juga: Tanpa Valentino Rossi, Bos Yamaha Optimistis dengan Era Baru MotoGP
“Dia adalah pembalap hebat, sangat luar biasa dan saya banyak mengetahui trik darinya dan menerima sarannya,” ujar Gardner.
Dani Pedrosa sendiri dipercaya mengawal pengembangan RC-16 sejak tahun 2019 lalu.
Kerja kerasnya mulai membuahkan hasil pada MotoGP 2020 di mana Miguel Oliveira berhasil memenangkan balapan dan meraih beberapa podium bersama Tech 3 KTM.
Kemudian pada musim 2021, performa dari Miguel Oliveira dan Brad Binder cukup diperhitungkan di MotoGP.
Baca Juga: Mulai Geber Motor Balap Lagi, Marc Marquez Kegirangan
Miguel Oliveira kembali meraih satu kemenangan di Sirkuit Catalunya Barcelona dan Brad Binder juga berhasil meraih kemenangan di Red Bull Ring, Austria.
Dani Pedrosa yang sudah berusia 36 tahun itu pernah ikut membalapa di musim 2021 sebagai pembalap wild card.
Hasilnya cukup baik bagi Dani Pedrosa yang berhasil menembus 10 besar di atas Fransesco Bagnaia dan Valentino Rossi pada GP Styria.
Dan pada musim 2022 ini Remy Gardner akan bertandem dengan Raul Fernandez untuk membawa Tech 3 KTM berkibar.
Baca Juga: Sudah Mulai Geber Motor, Marc Marquez Tebar Pesona untuk Pramusim MotoGP 2022
Keduanya akan berusaha mencuri perhatian Bos KTM sebagai pembalap rookie yang berstatus Juara dan Runner Up Moto2.
Pada musim pertamanya Remy Garder memiliki target tinggi untuk bisa menjadi pembalap rookie terbaik dan bisa bergabung bersama tim utama KTM.
“Saya berjuang untuk menjadi pembalap rookie of the year. Dan saya juga akan bertarung ntuk merebut posisi di tim utama KTM,” kata Gardner.
Baca Juga: Perombakan Besar pada RC213V, Pembalap Honda Yakin Bisa Kompetitif