Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ayah Jorge Lorenzo, Chicho Lorenzo, memberi saran kepada Andrea Dovizioso untuk bisa tampil memelesat pada MotoGP 2022.
Chicho Lorenzo memberi petuah kepada Andrea Dovizioso yang akan melakukan comeback bersama tim satelit WithU Yamaha RNF pada MotoGP 2022.
Andrea Dovizioso diekspektasikan bisa segera tampil kompetitif.
Tak ada alasan adaptasi mengingat Dovizioso sudah mendapat kesempatan melakukannya dalam lima balapan terakhir pada musim lalu.
Baca Juga: Kalau Bos Lama Honda Masih Ada, Sejak Dahulu Joan Mir Jadi Tandem Marc Marquez
Dovizioso dinilai harus mengubah gaya berkendaranya untuk tidak bisa tampil maksimal, termasuk kebiasaan lamanya.
Chico Lorenzo itu secara khusus berpendapat Dovizioso perlu berkaca pada teknik membelok Fabio Quartararo yang musim lalu menjadi juara.
"Mereka semua memakai cara berbelok dengan kepala menjauh dari motor lalu demi menjulurkan bagian terluar lengan sejauh mungkin," tutur Lorenzo, dilansir dari Motosan.
"Dengan Yamaha cara tersebut berhasil, kita sudah melihatnya pada Maverick Vinales, Valentino Rossi, dan Fabio Quartararo."
Baca Juga: Valentino Rossi Masih Ingat Terlibat Insiden Menewaskan Marco Simoncelli
"Dovizioso menggunakan cara ini juga tetapi dia tidak seberani mereka."
"Dia harus mengubahnya, bukan hanya referensi. Dia adalah paketnya. Cara berkendara dari melepas gas sampai menariknya lagi adalah sebuah paket," tambah dia.
Dovizioso pernah berkarier bersama tim satelit Yamaha pada 2012 dan mencatat hasil yang terbilang memuaskan.
Namun, pembalap asal Forli itu hanya bertahan setahun. Dia menerima pinangan dari Ducati dan merasakan titik tertinggi dalam kariernya.
Baca Juga: Meski Diragukan, Marc Marquez Tetap Menjadi Favorit Juara MotoGP 2022
Delapan tahun memperkuat Ducati dianggap akan membuat Dovizioso kesulitan untuk beradaptasi dengan motor Yamaha yang karakternya berbeda.
Usia Dovizioso yang akan menginjak 36 tahun ketika kompetisi berjalan pun dirasa akan menjadi tantangan ekstra baginya.
"Ada masalah sangat besar, yaitu kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan secara spontan," tutur Chico Lorenzo.
"Dovizioso harus melihat bagaimana dia mengubah, pada usia 35 tahun, gaya berkendara yang sudah dimilikinya sepanjang hidupnya."
Baca Juga: Marc Marquez: Hanya Duduk di Sofa Tak Akan Buat Anda Jadi Juara Dunia