Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Borneo FC akan kehilangan empat pemain saat bertanding melawan Bali United.
Borneo FC akan menjalani laga berat pada pekan ke-21 melawan Bali United, Sabtu (29/1/2022).
Namun, laga ini kemungkinan masih bisa diundur karena timnas Indonesia melakukan laga uji coba pada 27 dan 30 Januari 2022.
Jika laga melawan Bali United tetap dilaksanakan sesuai rencana maka tim Pesut Etam dipastikan akan kehilangan satu pemain andalannya.
Terens Puhiri masuk dalam tim yang sedang menjalani pemusatan latihan pada laga melawan Timor Leste.
Winger Pesut Etam ini masuk dalam delapan wajah baru yang dipanggil Shin Tae-yong.
Baca Juga: Di bawah Pelatih Baru, Osvaldo Haay Kembali Menemukan Kepercayaan Diri
Media officer Borneo FC, Brillian Sanjaya menjelaskan jika jadwal yang diterima pihaknya masih mungkin bisa berubah,
Hal ini mengacu pada jadwl timnas Indonesia yang mengalami perubahan.
Sebelumnya, skuad Garuda bertanding pada 24 dan 27 Januari 2022.
“Kemungkinan untuk berubahnya kembali jadwal melawan Bali masih bisa terjadi."
"Sebab agenda timnas juga mengalami penundaan."
"Tapi secara tim semua sudah siap untuk tanggal 29,” kata Brillian Sanjaya dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.
Baca Juga: Usai Pertahankan Sabuk Kelas Berat, Predator UFC Tatap Laga Lawan Tyson Fury
Tidak hanya Terrens, Borneo FC dipastikan akan kehilangan tiga pemain lainnya.
Mereka adalah Rifad Marassabessy, Javlon Guseynov, dan Kei Hirose.
Javlon absen karena akumulasi kartu kuning.
Sementara Kei dipastikan absen karena kartu merah saat laga pekan ke-18 saat melawan Persik Kediri.
Baca Juga: Timnas Putri Indonesia Kalah Telak, Menpora: Lama Tidak Ada, Baru Bangkit
Khusus untuk Rifad, pihak Borneo FC baru mendapatkan informasi untuk sanksi pemain asal Tulehu tersebut beberapa hari lalu.
Sanksi ini diberikan karena Rifad pada laga pekan ke-20 tertangkap kamera saat menendang bola ke arah tubuh Ardi Idrus.
Hal ini disampaikan oleh manajer tim Borneo FC, Dandri Dauri.
“Sanksi kepada Rifad sangat mengejutkan kami, karena diberikan tanpa ada pemberitahuan sebelumnya,” jelasnya.