Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Duel Persib Bandung melawan Tira Persikabo akan menjadi laga spesial bagi masing-masing pelatih, Robert Rene Alberts dan Liestiadi.
Sebagai informasi, Robert dan Liestiadi merupakan kawan dekat yang kini dipisiahkan oleh jalan kariernya sendiri-sendiri.
Keduanya dipertemukan saat sama-sama menukangi kesebelasan Arema FC.
Waktu itu, Robert ditunjuk menjadi pelatih kepala Singo Edan, sedangkan Liestiadi menjadi tangan kanannya alias asisten pelatih.
Baca Juga: Lawan Persebaya, Pelatih PSS Sleman Cuekin Gelandang Mematikan Bajul Ijo
Keduanya pun dianggap sebagai sosok sentral keberhasilan Arema meraih gelar juara Liga Super Indonesia (LSI) musim 2009-2010.
Robert sempat dipertemukan kembali dengan Liestiadi pada musim 2019.
Robert yang menahkodai Persib merekomendasikan agar Liestiadi memimpin tim satelit Persib, Bandung United.
Namun, kebersamaan keduanya tak berjalan lama menyusul dipecatnya Liestiadi di pertengahan jalan.
Kini, Robert dan Liestiadi kembali dihadapkan tapi bukan sebagai kawan melainkan sebagai lawan.
Robert sebagai pelatih Persib Bandung, sedangkan Listiadi sebagai nahkoda Tira Persikabo.
Duel Persib vs Tira Persikabo berlangsung di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (29/1/2022).
"Kami berteman baik sejak beberapa tahun lalu tapi itu tidak masalah. Saya menaruh respek kepadanya sebagai pelatih," kata Alberts kepada wartawan, Selasa (25/1/2022).
"Dan saya respek kepada Persikabo sebagai tim karena punya kualitas yang sangat bagus di penyerangan," kata Alberts lagi.
Robert menilai Tira Persikabo di bawah komando Liestiadi mengalami peningkatan perfoma cukup signifikan.
Dia mengaku sudah mengantongi kelemahan tim berjulukan Laskar Padjajaran itu.
"Mereka sangat kuat secara individual tapi tentunya mereka juga memiliki kelemahan," tutur pelatih 67 tahun itu.
Lebih lanjut, Alberts menegaskan dirinya tetap profesional dengan menargetkan Persib meraih hasil maksimal.
Raihan tiga poin merupakan harga mati bagi Beckham Putra dkk demi mengamankan posisi di papan atas. Sekaligus menjaga kans dalam persaingan perebutan gelar juara.
Baca Juga: Kabar Gembira, Dua Pemain Andalan Sudah Kembali ke Latihan Persib Bandung
"Kami harus terus melanjutkan perolehan poin guna membuka peluang menjadi yang terbaik. Itu yang terus kami kerjakan jelang laga melawan Persikabo, karena kami butuh tiga poin," ucap Alberts.
Sebab, persaingan papan atas Liga 1 2021-2022 berlansung ketat dan hanya terpaut jarak keunggulan poin tidak jauh.
Persib saat ini menempati peringkat kedua dengan koleksi 40 poin dan masih rawan tergelincir dari lima besar.
Jika Persib gagal meraup poin, mereka berpeluang disalip duat tim dibawahnya, yakni Persebaya dan Bali United
Baca Juga: Duo Brasil Masih Belum Tajam di Depan Gawang, Pelatih Persib Sebutkan Satu Masalah
Persib hanya unggul satu poin atas Persebaya. Adapun dengan Bali United, Persib unggul dengan dua angka.
"Kami ingin tetap berada di papan atas dan tetap ada di perlombaan (juara) liga. Kami harus menjaga jarak dan jangan sampai selisih poinnya menjadi 6 (dengan pemuncak klasemen)," tutur Alberts.
"Memang enam poin masih bisa terkejar tapi jika sudah sembilan itu mustahil. Kini kami hanya berjarak tiga poin dengan pemuncak klasemen dan kami tahu apa yang mau kami capai," katanya mengakhiri.