Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Lionel Messi diklaim memendam rasa kecewa terhadap mantan rekan setimnya di Barcelona, Gerard Pique.
Bursa transfer musim panas 2021 menjadi momen menyedihkan bagi Lionel Messi.
Kapten timnas Argentina itu terpaksa meninggalkan Barcelona setelah gagal mendapatkan kontrak baru.
Aturan pembatasan gaji Liga Spanyol menghalangi Blaugrana untuk memberikan perjanjian kerja anyar untuk sang superstar.
Margin upah di Barcelona tidak cukup untuk memasukkan Messi ke skuad mereka.
Para pemain senior seperti Jordi Alba dan Sergio Busquets sudah rela memangkas gaji mereka demi memberikan ruang bagi Messi.
Namun, tidak demikian dengan Gerard Pique.
Eks bek timnas Spanyol itu menolak memotong gaji saat Barcelona berusaha mempertahankan Messi.
Baca Juga: Tertarik Pindah ke Inggris, Paulo Dybala Siap Lawan Cristiano Ronaldo
Akan tetapi, Pique tiba-tiba berubah pikiran dan memilih untuk 'menyunat' gajinya usai Messi resmi bergabung dengan Paris Saint-Germain.
Menurut penuturan jurnalis Spanyol, Lluis Canut, hal tersebut memicu api perselisihan di antara kedua pemain.
Keputusan Pique disebut telah membuat Messi dongkol.
"Perpanjangan kontrak Pique telah menciptakan kerusakan terhadap Messi dan dia merasa kecewa," kata Canut dalam program Onze, seperti dikutip BolaSport.com dari Sport.
"Messi juga merasa ditipu oleh Pique karena tidak bersedia memangkas upah sampai dirinya meninggalkan klub."
"Messi merasa seharusya Pique melakukan itu lebih awal guna menghindari kepergiannya," tutur Canut menambahkan.
Baca Juga: Mancini Beberkan Alasannya Panggil Balotelli ke Timnas Italia, Cuma karena Penasaran!
Sebelum terjadi konflik, Messi dan Pique punya relasi baik.
Keduanya tumbuh lewat akademi La Masia.
Selama memperkuat tim senior Barca dari 2008 hingga 2021, mereka berbagi bilah lapangan dalam 506 pertandingan.