Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Masih Pendam Sakit Hati, Mantan Pelatih Sebut Standar di Barcelona Ketinggian

By Lariza Oky Adisty - Jumat, 28 Januari 2022 | 07:00 WIB
Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, berbicara kepada Lionel Messi. (TWITTER.COM/FCBARCELONAFI)

BOLASPORT.COM - Mantan pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, mengatakan prestasinya di klub tersebut dianggap tak cukup oleh manajemen meski sudah memenangi dua gelar domestik. 

Ernesto Valverde menjadi pelatih Barcelona pada 2017 sepeninggal Luis Enrique. 

Ia membawa Barcelona menjadi juara Liga Spanyol pada 2018 dan 2019 serta Copa del Rey dan Piala Super Spanyol pada 2018. 

Kendati demikian, masa jabatan Valverde di Camp Nou tak berumur panjang. 

Ia didepak pada 2020 karena prestasi buruk Barcelona saat itu. 

Ernesto Valverde masih ingat momen-momen yang ia lewati di Barcelona termasuk tekanan yang ia rasakan bersama klub asal Catalunya itu. 

“Ada banyak orang yang mengatakan bahwa bukan salah saya jika Barcelona mencopot saya, tetapi tidak tahu persis apakah hal itu benar,” kata Valverde. 

Secara terbuka, Valverde pun mengatakan pihak manajemen dan suporter menuntut terlalu banyak.

Baca Juga: Barcelona Ingin Tukar Guling dengan Dortmund, Libatkan Sergino Dest sebagai Pelicin

Barcelona memenangi dua gelar liga. Itu sudah cukup bagus. Hanya, sepertinya untuk orang-orang di klub, tak ada gelar yang membuat mereka senang.” 

“Saya baru 2,5 tahun di klub saat Barcelona memuncaki klasemen grup Liga Champions dengan satu pertandingan tersisa.” 

“Kami tiga kali lolos ke babak 16 besar sebelum matchday terakhir,” ucapnya. 

Baca Juga: BREAKING NEWS - Adama Traore Sepakat Pulang ke Barcelona, Ousmane Dembele Fix Cabut Januari Ini

Sepeninggal Ernesto Valverde, Barcelona mengandalkan jasa Quique Setien sejak Januari 2020. 

Setien hanya bertahan tujuh bulan di kursi panas pelatih Blaugrana dan diberhentikan pada Agustus 2020. 

Barcelona beranjak ke Ronald Koeman, eks pelatih Ajax Amsterdam dan Everton. 

Baca Juga: Gol Pertama Sergio Ramos di PSG Malah Jadi Bahan Ledekan Legenda Barcelona

Bersama Koeman sempat ada perbaikan prestasi dengan kesuksesan Barcelona memenangi Copa del Rey.

Namun, masa-masa cemerlang Koeman tak bertahan lama. 

Ia dipecat pada tengah musim 2021-2022 karena pencapaian buruk klub di liga domestik. 

Barcelona kini ditangani salah satu eks pemain mereka, Xavi Hernandez. 

Di bawah kepelatihan Hernandez, Gerard Pique dkk. menduduki urutan kelima klasemen sementara Liga Spanyol dengan 35 poin.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P