Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bertemu Perdana Menteri Malaysia, Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei Bisa Ikuti Turnamen Internasional

By Delia Mustikasari - Jumat, 28 Januari 2022 | 12:10 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, pada BWF World Tour Finals 2021 di Bali International Convention Centre, Nusa Dua. (HUMAS PP PBSI)

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis Lee Zii Jia (tunggal putra) dan Goh Jin Wei,  telah memenangkan banding mereka atas keputusan dari Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) yang melarang mereka bertanding di turnamen internasional selama dua tahun.

Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Ismail Sabri
Yaakob di Perdana Putra Kamis (27/1/2022) sore bersama presiden BAM Norza Zakaria
dan manajer tim Kuala Lumpur Racquet Club (KLRC) Sairol Amar Ayob.

"Diskusi yang bermanfaat. Alhamdulillah semua sudah teratasi. Pesan saya untuk Lee Zii
Jia dan Goh Jin Wei, bersaing tidak hanya untuk diri sendiri," kata Norza dilansir BolaSport.com dari Badmintonplanet.

Baca Juga: Miguel Oliveira dan Brad Binder Dibebani Target Khusus pada MotoGP 2022

"Tetapi, bersaing untuk orang-orang dan negara agar bulu tangkis Malaysia dapat terus berprestasi di kancah internasional," ucap Morza.

Tak lama setelah pertemuan itu, BAM juga mengunggah pengumuman resmi di media sosial mereka.

BAM mengatakan bahwa Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei memenuhi syarat untuk segera mendaftar 
turnamen internasional.

Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei juga menunjukkan rasa terima kasih mereka atas akhir yang bahagia dari kontroversi ini.

"Saya ingin berterima kasih kepada Tan Sri Norza dan BAM atas pengertian dan menerima situasi saya dalam mencapai solusi yang baik untuk masalah ini dan berkat untuk melanjutkan karier bulu tangkis saya sebagai pemain profesional," tulis Goh di laman Facebook.
 
"Saya akan selalu berterima kasih atas semua dukungan dan pengasuhan dari Tan Sri Norza, BAM, para pelatih, dan semua staf pendukung sejak hari pertama saya bergabung."
 
Baca Juga: Tak Ikuti Kejurnas Denmark 2021, Axelsen dan Antonsen Didenda Rp 54,5 Juta

"Saya juga ingin mengambil kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada Perdana Menteri kami, YB Dato Seri Ismail Sabri dan Menteri Pemuda dan Olahraga kami, Dato Seri Ahmad Faizal karena telah meluangkan waktu dari jadwal sibuk mereka untuk bertemu dengan saya dan membantu menyelesaikan masalah ini dengan BAM," tutur Goh.

"Dan yang terakhir, tetapi tidak kalah penting, saya ingin berterima kasih kepada kalian semua atas dukungan kalian yang terus menerus untuk saya sepanjang karier saya."
 
"Saya berharap dukungan kalian yang terus berlanjut untuk BAM dan saya sendiri saat saya memulai perjalanan baru saya sebagai pemain profesional. Saya akan terus melakukan yang terbaik untuk mempromosikan bulu tangkis Malaysia di tingkat internasional bersama semua atlet bulu tangkis malaysia. Kita berjuang bersama sebagai orang Malaysia!" kata Goh.