Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kesedihan sempat menaungi skuad Persebaya Surabaya jelang menghadapi laga pekan ke-21 Liga 1 2021-2022 melawan PSS Sleman.
Kesedihan tersebut didasari terhentinya rekor tak terkalahkan Persebaya Surabaya di Liga 1.
Tepatnya yakni ketika menghadapi Bhayangkara FC (18/1/2022).
Kala itu, Persebaya Surabaya yang sebelumnya tak pernah kalah dalam 13 laga beruntun di Liga 1 2021-2022 harus takhluk dari Bhayangkara FC dengan skor 1-2.
Sejatinya Persebaya Surabaya tampil cukup apik di awal laga.
Baca Juga: Bukan Real Madrid, Prioritas Gelar Juara Rodrygo Cuma Timnas Brasil
Persebaya Surabaya bahkan memimpin terlebih dahulu lewat gol yang dicetak Taisei Marukawa pada menit kep45+2.
Namun, dua gol dari Melvin Platje (72') dan Ezechiel Ndouassel (86') mengunci kemenangan untuk Bhayangkara FC.
Untuk selanjutnya, Persebaya dijadwalkan menghadapi PSS Sleman.
Baca Juga: Kena Comeback Timnas Indonesia, Pelatih Timor Leste Kecewa tapi Bangga
Duel tersebut bakal terlaksana di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Sabtu (29/1/2022).
Jelang laga ini, pelatih Persebaya, Aji Santoso, memastikan kekalahan atas Bhayangkara FC tak mengganggu mental pemainnya.
"Tentunya sudah kami evaluasi, sampai sejauh ini pencapaian pemain sangat bagus," kata Aji Santoso, dalam jumpa pers virtual yang turut dihadiri BolaSport.com, Jumat (28/1/2022).
Baca Juga: Skuad Persebaya Pincang Saat Hadapi PSS Sleman, Ini Komentar Tegas Aji Santoso
"Kami dalam 13 pertandingan tidak tersentuh kekalahan, kemudian terakhir kalah dari Bhayangkara FC."
"Menurut saya kekalahan kami hanya faktor keberuntungan yang tidak berpihak kepada Persebaya."
"Memang ada di dalam sepak bola, terbukti kami banyak peluang, kami main jauh lebih bagus daripada lawan tetapi tidak menang," ujarnya.
Meski tak berpengaruh kepada mental pemain, Aji Santoso tak menampik jika kekalahan dari Bhayangkara FC membuat anak asuhnya sempat bersedih hati.
Akan tetapi, Aji Santoso menegaskan kesedihan yang dirasakan pemain Persebaya sudah berakhir.
Kini seluruh skuad siap menghadapi laga melawan PSS Sleman.
"Tentunya saya sudah sampaikan kepada seluruh pemain untuk boleh bersedih tetapi tidak boleh terlalu larut," ucap Aji Santoso.
"Kesedihan yang terasa ketika kami mengawali latihan di Surabaya pun sudah dihilangkan."
"Saya meminta kepada seluruh pemain untuk menghilangkan rasa sedih itu dan kami menatap pertandingan ke depan," tuturnya.