Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Striker Juventus, Paulo Dybala, mendapat saran dari Gianluigi Buffon terkait masa depannya setelah Dusan Vlahovic datang ke Turin.
Gianluigi Buffon masih mengikuti perkembangan Juventus meski ia kini membela klub kasta kedua Liga Italia, Parma.
Buffon pun mengetahui pergerakan Juventus hingga berhasil mendatangkan Dusan Vlahovic dari Fiorentina.
Kedatangan Vlahovic memang dibutuhkan bagi klub berjuluk Si Nyonya Tua tersebut.
Juventus membutuhkan sosok striker tajam demi membantu klub merangkak ke posisi papan atas.
Baca Juga: Baru Saja Sah Jadi Pemain Juventus, Dusan Vlahovic Sudah Kena Masalah
Vlahovic dengan statusnya sebagai top scorer sementara Liga Italia musim 2021-2022 jelas memenuhi syarat ini.
Torehan 17 gol Vlahovic sejauh ini diharapkan bisa memberikan solusi bagi lini depan Juventus.
Di sisi lain, Juventus sendiri belum menyelesaikan urusannya dengan Paulo Dybala.
Masa depan Dybala di Juventus kian tidak menentu usai kehadiran Vlahovic.
Baca Juga: Sukses Datangkan Dusan Vlahovic, Juventus Hobi Pecahkan Rekor Transfer Liga Italia
Kontrak Dybala dengan Juventus sendiri akan berakhir pada 30 Juni 2022.
Saat ini, negosiasi perpanjangan kontrak Dybala bersama Juventus tengah berjalan alot.
Buffon ternyata memiliki solusi untuk masa depan striker asal Argentina tersebut.
“Jika saya menjadi Dybala, saya akan bertahan di Juventus meski dengan gaji yang lebih sedikit,” kata Buffon seperti dilansir BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.
Baca Juga: 2 Pemain Man United Paling Mengecawakan di Era Sir Alex Ferguson, Salah Satunya Senior Lionel Messi
“Namun, saya juga hanya akan melakukan hal itu jika merasa diapresiasi di klub ini,” ucap Buffon menambahkan.
Menurut Buffon, Juventus juga akan memiliki keuntungan jika mempertahankan Dybala.
Duet Dybala dan Vlahovic akan menjadikan lini depan mereka lebih berbahaya lagi.
Apalagi, Juventus juga terancam kehilangan striker mereka yang lain, Alvaro Morata.
Baca Juga: Andai Liverpool Bisa Bajak Kevin De Bruyne dari Manchester City
Namun, permintaan gaji Dybala pada perpanjangan kontrak kali ini memang menyulitkan Si Nyonya Tua.
Saat ini, Dybala menerima gaji hingga 10 juta euro (sekitar Rp160 miliar) per tahun.
Nominal tersebut tidak lagi bisa disanggupi oleh Si Nyonya Tua menyusul pendapatan klub yang menurun sebagai dampak pandemi COVID-19.
Jika ingin bertahan, Dybala harus rela menerima gaji dengan nominal yang lebih sedikit.
Persyaratan inilah yang membuat striker 28 tahun tersebut urung menyetujui perpanjangan kontrak yang diajukan oleh klub.
Masa depan sang striker pun masih menjadi tanda tanya besar hingga saat ini.