Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pol Espargaro Terancam Digusur Joan Mir, Manajernya Bilang Begini

By Fauzi Handoko Arif - Senin, 31 Januari 2022 | 17:00 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Pol Espargaro, berpose dalam sesi pemotretan untuk peluncuran tim menjelang MotoGP 2021. (HONDA RACING CORPORATION)

BOLASPORT.COM - Manajer Pol Espargaro, Homer Bosch, menanggapi rumor rencana Honda merekut Joan Mir sebagai pembalap baru pada MotoGP 2023.

Posisi Pol Espargaro bersama Repsol Honda tidak aman setelah kontraknya akan habis setelah kompetisi MotoGP 2022 berakhir.

Belum ada pembicaraan konkret perihal kelanjutan kontrak Pol Espargaro bersama Honda.

Hal itu diungkapkan sendiri oleh manajer sang pembalap, Homer Bosch, meski situasi demikian disebutnya wajar.

Baca Juga: Alami Peningkatan, Honda Diyakin Takkan Ganti Pol Espagaro dengan Joan Mir

"Kami belum membicarakan pembaruan kontrak," ungkap Bosch, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.

"Saya pikir tidak masuk akal melakukannya (sekarang). Bukan hanya dalam kasus kami, tetapi di tim mana pun secara umum," ujarnya.

Performa Espargaro akan menjadi pertimbangan Repsol Honda dalam memutuskan masa depan sang pembalap.

Espargaro ditantang untuk meningkatkan pencapaiannya karena hasil yang diraih pada musim pertama tidak bisa dibilang luar biasa.

Baca Juga: MotoGP 2022 Menjadi Pembuktian Pol Espargaro untuk Honda

Espargaro hanya membukukan satu podium plus satu pole position.

Juara Moto2 satu kali tersebut masih kalah dari Marc Marquez yang mengemas empat podium dengan tiga kemenangan serta mengoleksi 42 poin lebih banyak.

Sebagai catatan, Marquez melewatkan dua balapan pertama dan terakhir serta belum pulih 100 persen dari cedera yang mendera.

Artinya, Espargaro belum cukup membuktikan dirinya sebagai tandem yang sepadan bagi Si Semut dari Cervera.

Baca Juga: Dirombak Honda Secara Radikal, Rekan Marc Marquez Belum Pastikan Kemajuan RC213V

Meski begitu, Bosch dengan lantang merespons keraguan dengan menunjuk peningkatan yang dialami Espargaro pada pengujung musim.

"Sayangnya perlombaan terakhir di Valencia tidak berakhir seperti yang kami harapkan," ujar Bosch menanggapi kecelakaan yang memaksa pembalapnya menepi.

"Saya kira dia seharusnya akan memperoleh hasil bagus. Sama seperti di Portimao, jika bukan karena red flag, dan kami berangkat dari hasil podium di Misano."

"Jadi musim lalu berakhir dengan feeling ideal," sambung Bosch.

Baca Juga: Honda Disarankan Kembangkan Motor Model Pol Espargaro Dkk, Marc Marquez Tetap Bisa Menang Kok

Performa oke Espargaro pada beberapa seri terakhir disebut Bosch telah berhasil mengembalikan kepercayaan Honda.

"Dari situ, tim mengatakan kepada kami bahwa mereka memiliki kepercayaan penuh kepada Pol," tutur Bosch.

"Mereka akan memberinya semua dukungan, kami memulai musim, dan Honda yakin mempunyai pembalap-pembalap yang tepat untuk meraih hasil bagus," sambungnya.

Bosch juga menanggapi rumor ketertarikan Honda terhadap Joan Mir (Suzuki Ecstar) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).

Baca Juga: Pol Espargaro Yakin Tak Akan Alami Kesulitan di Honda pada MotoGP 2022

Honda kabarnya mempersiapkan mereka sebagai opsi alternatif apabila cedera yang dialami Marquez berkepanjangan.

Mir sendiri menjadi nama terdepan. Pulihnya Marquez disebut tidak memengaruhi Honda untuk mendatangkan juara MotoGP 2020 itu.

"Kami telah membaca rumor tersebut, tetapi kenyataannya adalah kami tidak mempunyai informasi itu," ucap Homer Bosch.

"Tidak ada yang memberi tahu kami apa pun, jadi ini merupakan strategi yang bisa dipakai manajer pembalap lain," tutur dia lagi.

Bosch menyatakan bahwa Espargaro dan Honda berada di posisi yang sama saat ini yaitu melanjutkan kerja sama mereka.

Baca Juga: Jelang MotoGP 2022, Pol Espargaro Terus Pelajari Honda RC213V

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P