Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Juara kelas berat UFC, Francis Ngannou, menyindir Jon Jones karena kebanyakan berkomentar melalui media sosial.
Francis Ngannou baru saja mempertahankan sabuk juara kelas berat UFC untuk pertama kalinya sejak mengambil alih gelar dari Stipe Miocic pada Maret 2021 lalu.
Dalam pertarungan pertahanan gelar pertamanya, Francis Ngannou menghadapi Ciryl Gane pada UFC 270 di Honda Center, Anaheim, California, Amerika Serikat, Sabtu (22/1/2022).
Ketika menjalani duel, Francis Ngannou menunjukkan taktik pertarungan berbeda untuk meredam strategi hit and run milik Gane.
Baca Juga: Resep Anti-galau Francis Ngannou Jika UFC Lucuti Gelar Juaranya
Sebagai upaya mengatasi strategi Gane, petarung berjuluk The Predator itu mengajak sang lawan bertarung di lantai.
Momen Ngannou mulai menggunakan kemampuan grappling-nya ketika mengetahui kecolongan poin pada awal laga.
Setelah memastikan pertarungan berakhir tanpa knockout atau submission selama lima ronde, Ngannou dinyatakan menang atas Gane via keputusan angka mutlak.
Presiden UFC, Dana White, terkejut dan memberi apresiasi Ngannou atas strategi untuk menumbangkan Bon Gamin.
Baca Juga: Predator UFC Dianggap Salah Langkah Berseteru dengan Dana White
Namun, ada juga petarung yang tidak terkesan dengan cara Ngannou dan Gane berduel di UFC 270.
Adalah Jon Jones, yang sedang mempersiapkan debutnya sebagai petarung kelas berat setelah memilih naik divisi dari kelas berat-ringan.
Jon Jones tidak terkesan dengan pertarungan Ngannou vs Gane dan mengungkapkan keluh kesahnya melalui media sosial Twitter.
Ngannou lalu menanggapi berbagai ocehan Jon Jones ketika menjadi narasumber dalam podcast It's Time yang dimiliki ring announcer UFC, Bruce Buffer.
Baca Juga: Jika Bertemu, Begini Skenario Jon Jones Kalahkan Francis Ngannou
Berbicara di depan Bruce Buffer, petarung Kamerun itu mengaku tidak mengetahui masa depan Jones sebagai petarung MMA.
Ngannou kemudian juga melanjutkan menyindir Jones yang lebih baik bertarung di Twitter ketimbang di oktagon.
"Saya kira satu hal pertama yang harus kita ketahui adalah apakah Jon Jones akan bertarung lagi atau tidak," ucap Ngannou, dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Karena sebenarnya, dia mengetahui dia lebih baik bertarung di Twitter ketimbang di oktagon," tambahnya.
Baca Juga: Predator UFC Diminta Pikir Ulang Terima Tantangan Duel Tinju dari Tyson Fury
Jon Jones terakhir kali bertarung pada Februari 2020 ketika mengalahkan Dominick Reyes untuk mempertahankan gelar juara kelas berat-ringan UFC.
Dikabarkan The Sun, Jones Richard Schaefer selaku penasihat Jon Jones telah bertemu dengan pihak UFC untuk membahas nasib kliennya.
Pembahasan tersebut disebutkan tentang rencana pertarungan Jones selanjutnya setelah absen hampir dua tahun dari oktagon.
Ada kemungkinan sosok berjuluk Bones itu akan menjadi penantang Francis Ngannou untuk perebutan gelar.
Selain itu, ada potensi Jones melawan Stipe Miocic untuk memperebutkan gelar interim kelas berat UFC.
Baca Juga: Bukan Lawan Enteng, Jon Jones Terlalu Remehkan Predator UFC