Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM – Pembalap penguji KTM, Dani Pedrosa, mengikuti seluruh rangkaian tes shakedown di Sirkuit Sepang, Malaysia selama tiga hari.
Namun, tidak ada catatan waktu yang ditampilkan pada putaran yang dilakukan Dani Pedrosa.
Layar monitor yang menampilkan catatan waktu dari setiap pembalap tidak menampilkan nama Dani Pedrosa selama tiga hari uji coba.
Manajer baru KTM, Fransesco Guidotti menyebutkan bahwa timnya tidak menyembunyikan catatan waktu Dani Pedrosa.
Baca Juga: Dorna Sports Sebut MotoGP Tetap Penting meski Tanpa Valentino Rossi
Guidotti mengatakan, Dani Pedrosa memang meminta kepada tim untuk tidak memasang transponder pada motornya yang berguna untuk mencatatak waktu tiap putaran.
“Pedrosa memang masih menggunakan gaya lama dalam berkendara, jadi dia meminta kami tidak memasang transponder di motornya,” kata Guidotti dilansir Bolasport.com dari GPOne.
Meski begitu, Guidotti meyakinkan bahwa putaran yang telah dilewati Pedrosa selama tes shakedown mendapat hasil yang menarik.
Guidotti menambahkan, bahwa Pedrosa menggunakan salah satu motor prototype cadangan tanpa fairing.
Baca Juga: Miguel Oliveira Sebut Dua Rookie di KTM Buat Persaingan Lebih Hebat
“Tetapi, itu tidak masalah bagi KTM,” kata Guidotti.
Catatan waktu putaran motor KTM RC16 hanya terlihat oleh pembalap penguji KTM lainnya, Mika Kallio.
Mika Kallio sendiri mencatatkan waktu terbaiknya pada hari ketiga tes shakedown dengan 2 menit 1.074 detik.
Pembalap penguji Honda, Stefan Bradl juga menduga apa yang telah dilakukan KTM pada tes shakedown ini merupakan salah satu strategi.
Baca Juga: Agar Makin Pede, Murid Valentino Rossi Rayu Ducati Perpanjang Kontraknya
Bradl mengatakan, bahwa setiap hari catatan waktu terbaik yang diraih Mika Kallio ada andil besar dari Dani Pedrosa.
“Saya yakin bahwa setiap hari waktu terbaik Kallio ditetapkan oleh Pedrosa,” kata Bradl dilansir Bolasport.com dari Speedweek.
Menurutnya, tim membutuhkan transponder pada motor untuk dapat melihat waktu dari pembalap yang melakukan putaran.
Baginya, itu juga merupakan salah satu kunci keberhasil dalam pengujian motor baru.
Baca Juga: 8 Pembalap Bukan Pajangan, Ducati Tuntut Gelar Juara pada MotoGP 2022
“Jika tidak, pekerjaan pengujian tidak berhasil, melakukan putaran tanpa transponder tidak ada gunanya,” kata Bradl.
Karena Dani Pedrosa sendiri memiliki peran yang cukup sentral di paddock tim KTM.
Perannya sangat membantu pembalap rookie Tech3 KTM untuk memberi pengetahuan tentang motor RC16.
Selain itu, Dani Pedrosa juga sempat tampil pada balapan musim 2021 lalu, ia mendapat raihan terbaik pada GP Austria dengan finish di urutan ke-10.
Baca Juga: Senyum Test Rider, Isyarat Marc Marquez Dkk Bakal Terbantu Saat Tes Pramusim?