Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis ganda putri China, Li Yinhui, memutuskan pensiun dalam usia 24 tahun karena memiliki masalah jantung.
Li Yinhui terakhir kali bertandem dengan Du Yue dan pernah menduduki peringkat kelima dunia.
Li Yinhui menulis di halaman media sosialnya bahwa dia memutuskan untuk pensiun karena penyakit yang disebut bradikardia.
Baca Juga: PBSI Jalani Vaksinasi Ketiga, Fajar Alfian: Jangan Takut Vaksinasi!
Umumnya, seseorang menginginkan detak jantung yang lebih lambat saat Anda beristirahat. Ini adalah tanda kesehatan yang baik. Tetapi, jika terlalu lambat itu bisa menjadi gejala kondisi yang disebut bradikardia.
Bagi orang biasa, detak jantung bisa mencapai 60 sampai 100 kali per menit ketika sedang istirahat. Tetapi dengan bradikardia, itu terjadi hingga kurang dari 60 denyut per menit.
Dalam kasus Li Yinhui, detak jantung istirahatnya sangat lambat hanya 37 detak per menit.
"Ini adalah keputusan yang sangat sulit bagi saya. Dalam beberapa bulan terakhir, saya telah aktif
menjalani perawatan untuk tubuh saya. Sayangnya, beberapa tahun yang lalu saya mengidap pneumonia dan kemudian demam tinggi selama turnamen," kata Li.
"Demam tinggi berlangsung lama karena masalah tekanan darah rendah jangka panjang. Tetapi pada saat itu, saya telah menetapkan tujuan saya yaitu bulu tangkis dan saya ingin mencoba yang terbaik untuk mencapai target tersebut," tutur Li.
"Saya telah secara aktif mencari cara untuk mengobati penyakit saya setelah Olimpiade Tokyo. Para staf dan pelatih telah memberi saya banyak bantuan. Tetapi sayangnya pada tahap ini, saya tidak bisa melanjutkan latihan intensitas tinggi dan saya perlu minum obat dalam jangka panjang."
"Oleh karena itu, saya hanya bisa memilih untuk meninggalkan lapangan bulu tangkis dan meninggalkan tim nasional untuk sementara," ujar Li.
Li mengakui bahwa dia sangat bersyukur bisa menjadi bagian dari tim bulu tangkis China.
Baca Juga: Meski Indonesia Sudah Bebas Sanksi, LADI Masih Dipantau WADA
"Saya telah menyaksikan momen bersejarah yang tak terhitung jumlahnya dengan mata kepala sendiri dalam 9 tahun terakhir dan saya juga telah bekerja keras untuk menciptakan momen saya sendiri," ujar Li.
"Semangat bulu tangkis dan kecintaan saya pada olahraga ini akan selalu ada dalam hati saya dan saya sangat berterima kasih untuk itu. Terima kasih kepada tim, pemimpin, dan pelatih atas perhatiannya kepada saya, orang-orang yang mendukung dan mereka yang mencintai saya."
"Andalah yang telah memberi saya keberanian dan kekuatan. Semoga kita bisa bertemu di suatu tempat di hari-hari mendatang," ucap Li.
Setelah mundur, peringkat ganda putri Li Yinhui dan Du Yue di ranking ke-8 dunia telah dihapus dari peringkat BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) yang diterbitkan pada 25 Januari 2022.
Baca Juga: German Open 2022 - Greysia dan Apriyani Dipisah, Ini 4 Pasangan Baru Ganda Indonesia