Punya Sikap Beda dari Ultras dan Presiden Klub, Pelatih Fiorentina Tidak Merasa Dikhianati Dusan Vlahovic

BOLASPORT.COM - Pelatih Fiorentina, Vincenzo Italiano, tidak menganggap kepindahan Dusan Vlahovic ke Juventus adalah bentuk pengkhianatan. 

Dusan Vlahovic menjadi pembelian Juventus pada bursa transfer Januari 2022. 

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, I Bianconeri mengeluarkan biaya senilai 70 juta euro (sekitar Rp1,1 triliun) untuk menebus penyerang timnas Serbia itu dari Fiorentina.

Vlahovic, yang baru saja merayakan ulang tahun ke-22 pada 28 Januari 2022, diikat kontrak I Bianconeri selama 4,5 tahun hingga Juni 2026.

Keputusan Juventus merekrut Dusan Vlahovic menjadi masuk akal jika mempertimbangkan catatan golnya. 

Vlahovic sudah mencetak 17 gol dari 21 penampilan di Liga Italia musim ini. 

Kehadirannya bisa membantu masalah produktivitas Juventus yang menjadi sorotan pada musim 2021-2022. 

Si Nyonya Tua hanya mencetak 34 gol pada 23 pekan berjalan Liga Italia. 

Skuad Massimiliano Allegri juga hanya bisa mencetak lebih dari dua gol pada tiga pertandingan. 

Baca Juga: Dapat Dusan Vlahovic, Keran Gol Juventus Dijamin Mengalir Deras

Namun, transfer tersebut juga mengundang reaksi negatif, terutama dari pendukung Fiorentina. 

Ultras atau kelompok pendukung garis keras Fiorentina, Curva Fiesole, merilis sebuah pernyataan keras.

Dalam pernyataan tersebut, Curva Fiesole mengecam keputusan Vlahovic.

Baca Juga: Legenda Juventus Harapkan Dua Anak Baru Bisa Ubah Wajah Tim

Bahkan, mereka menyebut Vlahovic sebagai badut.

Curva Fiesole juga mengecam keputusan Presiden Fiorentina, Rocco Commisso, melepas Vlahovic ke Juventus yang merupakan klub yang mereka benci. 

Sebagai respons, Commisso balik menyerang Vlahovic dan agennya dengan label mata duitan. 

Baca Juga: Dibandingkan dengan Erling Haaland dan Kylian Mbappe, Dusan Vlahovic Tak Peduli

Vincenzo Italiano memilih sikap berbeda dari kelompok suporter timnya atau Commisso. 

“Saya tidak merasa dikhianati oleh Vlahovic. Yang kami bicarakan selama ini hanyalah hal-hal yang terjadi di lapangan,” kata Italiano, dikutip BolaSport.com dari Football Italia. 

“Saya selalu mengatakan bahwa saya tidak terlibat dalam hal-hal yang terjadi dalam waktu lama.” 

“Yang bisa saya lakukan adalah mencoba mengganti Vlahovic sebaik mungkin dengan dua pemain baru untuk mengisi posisi dan kontribusinya musim ini,” tutur Italiano. 

Ujian pertama Fiorentina dan Vincenzo Italiano tanpa Dusan Vlahovic akan terjadi pada pertandingan Liga Italia melawan Lazio. 

Fiorentina akan menjamu Lazio pada laga di Stadion Artemio Franchi, Firenze, Italia, Sabtu (5/2/2022) atau Minggu dini hari WIB. 

“Setiap pertandingan akan penting dan sulit, terutama setelah jeda kompetisi. Saya harap Fiorentina tidak mengulangi kesalahan yang sama.” 

“Lazio adalah salah satu tim terbaik di Liga Italia. Bisa menang melawan mereka akan jadi kemenangan besar bagi Fiorentina.” 

“Kami sudah bermain bagus sejauh ini. Para pemain terus membaik setiap minggunya, mereka juga tampil fokus dan yakin kerja keras di lapangan akan terbayar,” ucap Italiano lagi.