Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sindrom Betis Tua Antarkan Sergio Ramos ke Rute Pensiun Dini

By Sri Mulyati - Sabtu, 5 Februari 2022 | 09:00 WIB
Sergio Ramos merayakan gol dalam laga pekan ke-22 Liga Prancis antara PSG melawan Reims, Minggu (23/1/2022) di Parc des Princes. (TWITTER @PSG_ENGLISH)

ram

BOLASPORT.COM - Bek tengah Paris Saint-Germain, Sergio Ramos, diantarkan ke rute pensiun dini oleh kondisi tubuh yang dinamakan sindrom betis tua.

Sergio Ramos kembali harus absen setelah baru membela Paris Saint-Germain dalam lima laga di semua ajang pada musim 2021-2022.

Cedera memang menjadi sesuatu yang paling akrab dengan karier Sergio Ramos dalam 18 tahun terakir.

Musim terakhir yang dilalui Sergio Ramos bersama klub terdahulu, Real Madrid, juga diwarnai oleh cedera.

Sergio Ramos hanya mampu tampil sebanyak 15 laga bersama Real Madrid pada musim lalu.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Gagal Penalti untuk Ke-29 Kalinya, Manchester United Tersingkir di Piala FA

Masalah kebugaran Ramos pada musim lalu pun tidak hanya satu macam.

Bek tengah asal Spanyol tersebut ternyata mengalami otot tegang, iritasi tendon, dan sendi yang retak.

Mantan dokter tim nasional Prancis, Jean-Marcel Feret, menjelaskan tentang jenis cedera Ramos ini.

“Cedera seperti ini sulit ditangani karena para dokter tidak bisa memprediksi evolusi yang ditimbulkannya,” ujar Ferret seperti dilansir BolaSport.com dari Le Parisien.

Baca Juga: Hasil Piala FA - Gara-gara Cristiano Ronaldo, Man United Disingkirkan Tim Kasta Kedua Lewat Adu Penalti 16 Kali

“Masalah utama pada cedera ini adalah konfigurasi antarotot betis,” kata Ferret menambahkan.

Menurut Ferret, otot betis Ramos sudah menua seiring dengan karier sang pemain yang selalu berada di level atas dalam 19 musim.

Otot-otot ini melemahkan kerja betis dan membuat Ramos rawan cedera.

Sindrom betis tua membuat penderita kehilangan fleksibilitas dalam menggerakkan otot.

Baca Juga: Setengah Lusin Pemain Cuma Numpang di Real Madrid, Siapa Pantas Dibuang?

Dengan kondisi yang seperti ini, tidak heran jika Ramos akan dipaksa pensiun lebih dini.

Andai kembali bermain, Ramos diyakini justru akan mudah terkena cedera.

Meski kini menjadi pemain ringkih, Ramos tetap akan dikenang sebagai salah satu bek tengah paling sukses.

Dari awal karier hingga saat ini, Ramos sudah bermain di lebih dari 900 pertandingan.

Baca Juga: Punya Sikap Beda dari Ultras dan Presiden Klub, Pelatih Fiorentina Tidak Merasa Dikhianati Dusan Vlahovic

Catatan tersebut ia bukukan bersama Sevilla, Real Madrid, tim nasional Spanyol, dan Paris Saint-Germain.

Jumlah trofi yang sudah dikumpulkan Ramos sejauh ini juga telah beragam.

Lima trofi Liga Spanyol, empat gelar Liga Champions, dua Piala Eropa, dan satu trofi Piala Dunia sudah menghiasi karier sang bek tengah.

Kini dunia sepak bola harus melihat salah satu bek tengah terbaik dimakan usia.

Baca Juga: Lionel Messi Memang GOAT, tetapi Masih Kalah dari Cristiano Ronaldo di Satu Aspek

Ramos sendiri sebenarnya masih memiliki kontrak dengan PSG hingga 30 Juni 2023.

Namun, kondisi kebugaran terkini membuatnya bisa mengakhiri kontrak lebih dini.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P