Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung kelas welter UFC, Shavkat Rakhmonov, jengah terus dibanding-bandingkan dengan Khamzat Chimaev.
Shavkat Rakhmonov mempertegas statusnya sebagai jawara baru di UFC setelah mengalahkan Carlston Harris lewat TKO pada UFC Vegas 47 akhir pekan lalu.
Kemenangan tersebut memperpanjang rekor tak pernah kalah petarung asal Kazakhstan di semua ajang MMA.
Rakhmonov selalu menang dalam 15 pertandingan (tiga di UFC) dengan semuanya diraih melalui KO/TKO atau kuncian (submission).
Baca Juga: Korban Manny Pacquiao Buang Status Pecundang, Pemilik Sabuk Juara Jadi Incaran
Satu hal yang membuat kekuatan Rakhmonov diakui adalah kepiawaiannya dalam mendominasi pertarungan.
Rakhmonov sering meraih kemenangan dengan cepat. Dia pun jarang terlihat mengalami luka.
Wajar apabila Rakhmonov segera disandingkan dengan Khamzat Chimaev yang naik daun sejak bergabung dengan UFC pada 2020.
Chimaev, menjalani debut di oktagon tiga bulan lebih awal, juga memegang rekor sempurna (10-0, 4-0 UFC) dan tak pernah menang melalui keputusan angka.
Baca Juga: Hasil Lengkap UFC Vegas 47 - Kemenangan Si Tarzan Strickland dan Insiden Horor pada Laga Pertama
Terus dikaitkan dengan Chimaev tak membuat Rakhmonov senang. Lama kelamaan dia merasa muak mendengar nama petarung kelahiran Rusia itu.
"Rasanya menjengkelkan, terus-terusan diingatkan dengan sosok yang sama," kata Rakhmonov dilansir Bolasport.com dari MMAMania.
Rakhmonov juga meminta orang-orang berhenti mendorongnya untuk bertarung melawan Chimaev.
Rakhmonov ingin kariernya berjalan natural. Kalau memang sudah waktunya berduel dengan Chimaev, dia siap menghadapinya.
Baca Juga: Tidak Secablak Khamzat Chimaev, Shavkat Rakhmonov Diam tetapi Mematikan
"Saya bilang tunggu saja, kita akan mengetahuinya pada waktunya."
"Dia akan memenangi beberapa pertarungan, saya juga memenangi beberapa pertarungan. Dan kemudian kita akan bertarung, mungkin untuk gelar juara."
Chimaev sudah diberikan "program akselerasi" dari UFC. Borz kabarnya akan bertanding melawan petarung peringkat dua di kelas welter, Gilbert Burns.
Baca Juga: Hasil UFC Vegas 47 - Tendangan Memutar Si Monster Pendiam Bikin Lawan KO di Ronde Pertama
Rakhmonov menyebut pertandingan tersebut akan menguntungkan Chimaev.
"Pertarungan itu penting bagi dia (Chimaev), karena dia ingin mencapai posisi teratas dengan cepat," kata Rakhmonov.
"Kalau Chimaev menang, dia akan berada di sana. Jika Burns menang, dia masih berada dalam posisi kalah."
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov: Conor McGregor Tak Layak Dapat Rematch Lawan Saya