Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajer tim bulu tangkis Indonesia, Harry Hartono, menanggapi hasil drawing Kejuaraan Beregu Asia 2022 yang digelar pada Selasa (8/2/2022).
Setelah mengetahui lawan-lawan di pertandingan, tim putra dan putri Indonesia menyatakan sudah siap untuk bertanding mengharumkan nama bangsa.
Hal itu seperti disampaikan oleh Harry Hartono ketika diminta memberikan tanggapan hasil undian tersebut.
Kejuaraan Beregu Asia 2022 telah dijadwalkan berlangsung di Setia City Convention Center, Selangor, Malaysia, 15-20 Februari mendatang.
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2022 - Walau Dikarantina, Latihan Timnas Indonesia Tetap Jalan
"Melihat hasil undiannya, baik tim putra maupun putri, kita sudah siap tempur," ucap Harry di Hotel Sunway Clio, Selangor, Malaysia, Selasa (8/2/2022) sore.
"Persiapannya di sini juga cukup bagus," tegas Harry, melalui rilis yang diterima BolaSport.com dari PP PBSI.
Berdasarkan hasil undian tersebut, Indonesia akan berjumpa melawan India, Korea Selatan, dan Hong Kong untuk mengisi Grup A tim putra.
Lalu Grup B tim putra dihuni oleh Jepang, Malaysia, Singapura, dan Kazakhstan.
Baca Juga: Hasil Undian Kejuaraan Beregu Asia 2022 - Tim Putra dan Putri Indonesia 1 Grup dengan Korea
Harry Hartono yang juga merupakan pelatih tunggal putra Pratama Pelatnas Cipayung, mengaku target untuk tim putra adalah lolos dari babak penyisihan grup terlebih dahulu.
"Di bagian putra kita akan ketemu India, Korea, dan Hong Kong," tutur Harry Hartono.
"Kita optimis bisa memberikan yang terbaik. Dan kalau bicara soal target awal adalah bisa lolos dari babak penyisihan grup dulu," tambahnya.
Tim putra Indonesia berstatus sebagai juara bertahan tiga kali. Merah-Putih meraih trofi tersebut pada 2016, 2018, dan 2020.
Baca Juga: Malaysia Tidak Anggap Remeh Indonesia pada Kejuaraan Beregu Asia 2022
Meski diperkuat oleh dominan pemain muda, Harry Hartono tetap percaya Indonesia masih diperhitungkan oleh para rivalnya.
"Kendati diperkuat pemain muda, kita rasanya tetap diperhitungkan semua lawan," tutur Harry yang menggantikan posisi Rionny Mainaky, yang batal mendampingi pemain ke Negeri Jiran.
Sementara pada bagian tim putri, Indonesia akan melawan Korea Selatan, Hong Kong, dan Kazakhstan di Grup Z. Sedangkan di Grup Y putri dihuni oleh Jepang, India, dan Malaysia.
Menanggapi hasil undian tersebut, Harry memastikan skuad putri sudah siap bertanding dengan target lolos fase grup.
"Di tim putri, Indonesia juga siap bertanding. Kita ingin memberikan yang terbaik dan tak boleh lengah," ucap Harry.
"Putri juga kita targetkan lolos dari babak penyisihan grup dulu," tambahnya.
Baca Juga: Berangkat ke Malaysia, Skuad Indonesia Siap Tempur pada Kejuaraan Beregu Asia 2022
Ditambahkan Harry, secara umum kondisi para pemain juga cukup baik, kendati tengah wajib menjalani karantina selama lima hari. Selain itu, kesehatan pemain juga terjaga.
Di sisi lain, Kejuaraan Beregu Asia merupakan turnamen penting.
Pasalnya, turnamen tersebut menjadi bagian dari kualifikasi sebagai peserta ajang Piala Thomas dan Uber.
Kendati merupakan turnamen penting, Indonesia justru menurunkan skuad yang didominasi bukan dari pemain inti.
Beberapa pemain inti seperti Jonatan Christie (tunggal putra), Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra), Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra) dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra) tidak akan membela Indonesia pada Kejuaraan Beregu Asia 2022.
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2022 -Tanpa Pemain Senior, Chico dan Gregoria Ungkap Persiapan Menuju Malaysia
Rata-rata Indonesia menurunkan pemain muda. Hanya Chico Aura Dwi Wardoyo dan Daniel Marthin/Leo Rolly Carnando yang sebelumnya masuk pada bagian skuad Piala Thomas 2021.
Lalu pada bagian tim putri, pemain andalan Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu juga tidak diturunkan.
Hanya empat pemain seperti Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, Nita Violina Marwah, dan Jesita Putri Miantoro yang sebelumnya pernah diturunkan pada Uber Cup 2020 untuk membela Indonesia pada Kejuaraan Beregu Asia 2022.
Baca Juga: Thailand dan Taiwan Susul China Mundur dari Kejuaraan Beregu Asia 2022