Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno, mengatakan bahwa laga Persela Lamongan melawan Persebaya Surabaya pada pekan ke-24 Liga 1 2021/2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Kamis (10/2/2022), tetap berjalan.
Laga tersebut dipastikan tidak ditunda meskipun ada salah ketik dari hasil tes PCR Covid-19 Persela Lamongan.
Sudjarno mengatakan bahwa PT LIB bekerjasama dengan dua vendor untuk melakukan tes PCR kepada klub-klub sebelum bertanding.
Dua vendor itu yakni LabKes dan Kimia Farma.
LabKes melakukan pengambilan sampel tes PCR pada pagi hari dan keluar hasilnya esok sore hari.
Sementara untuk Kimia Farma, pengambilan sampel tes PCR dilakukan malam hari dan keluarnya pada esok pagi hari.
Baca Juga: Tanggapan PT LIB Terkait Salah Ketik Hasil Covid-19 Persela Lamongan
Dari hasil itu, PT LIB langsung memberikannya kepada klub yang akan bertanding.
Hasil tersebut sebagai rujukan kepada klub untuk melakukan sesi latihan ringan atau pemanasan demi menjaga kebugaran pemain jelang pertandingan.
Ternyata ada kasus salah ketik hasil tes PCR Persela Lamongan.
Baca Juga: Tanpa Pelatih Kepala, Nyali PSS Sleman Tak Ciut Tantang Persib
11 pemain Persela Lamongan yang dinyatakan negatif tiba-tiba positif Covid-19 setelah mendapatkan surat susulan.
Padahal, 11 pemain Persela Lamongan itu sudah berinteraksi dengan rekan-rekannya untuk menggelar latihan ringan pagi tadi.
Sudjarno mengakui bahwa ini kesalahan vendor karena salah ketik terkait hasil tes PCR Persela Lamongan.
Baca Juga: Idolakan Lionel Messi, Paus Fransiskus Kaget Terima Jersi Cristiano Ronaldo
Lantas apakah laga Persela Lamongan lawan Persebaya Surabaya ditunda?
Sudjarno mengatakan tidak karena jumlah pemain Persela Lamongan mencukupi untuk menggelar pertandingan malam ini.
"Sekarang dari hasil itu, kami harus melakukan langkah-langkah dari Satgas Covid-19 terkait bagaimana memisahkan yang positif."
Baca Juga: Kata Ayah Luis Diaz, Tottenham Hotspur Kurang Gercep.
"Kemudian kami verifikasi lagi apa hasil tadi masih memenuhi syarat untuk bermain, kalau memenuhi syarat ya bermain karena tadi setelah saya cek hasilnya masih memenuhi syarat untuk bermain."
"Artinya jumlah pemain yang negatif itu masih memenuhi syarat untuk main," ucap Sudjarno kepada BolaSport.com, Kamis (10/2/2022).
Sudjarno melanjutkan, PT LIB hanya menerima hasil lab yang diserahkan vendor tersebut dan tidak tahu prosesnya seperti apa baik hasil yang negatif ataupun positif.
Baca Juga: Eks Pemain Timnas U-16 Meninggal Dunia karena Penyumbatan Darah di Otak
Setelah hasilnya keluar, PT LIB baru memberikan rujukan ke klub untuk menyampaikan beberapa pemain yang negatif dan positif.
"Nah itu yang jadi rujukan kami."
"Kalau ada proses kesalahan ketik di pihak vendor itu yang harus kami koreksi lagi untuk lab yang melakukan salah ketik ini tadi," tutup Sudjarno.